Kalahkan Hong Kong, Tim Piala Uber Indonesia Berpeluang ke Perempat Final
Tim PIala Uber Indonesia mendapat bekal berharga dari laga pertama. ”Merah Putih” mengalahkan Hong Kong, 5-0.
Oleh
YULIA SAPTHIANI
·3 menit baca
CHENGDU, SABTU – Tim Piala Uber Indonesia mengalahkan Hong Kong, 5-0, pada laga babak penyisihan Grup C. Dengan dua lawan tersisa, yaitu Uganda dan Jepang, tim bulu tangkis putri Indonesia membuka peluang lolos ke perempat final.
Kemenangan dengan menyapu bersih semua partai tersebut terjadi di Chengdu Hi Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, China, pada hari pertama Kejuaraan Piala Thomas dan Uber, Sabtu (27/4/2024). Indonesia menurunkan kekuatan utama pada tiga tunggal putri, yaitu Gregoria Mariska Tunjung, Ester Nurumi Tri Wardoyo, dan Komang Ayu Cahya Dewi. Adapun ganda putri menyimpan ganda pertama, Apriyan Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, dan menurunkan Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto serta Rachel Alessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari.
Lanny/Ribka berada dalam kondisi prima setelah juara di Swiss, sementara motivasi Rachel/Trias untuk menampilkan yang terbaik cukup kuat dalam latihan pada dua hari terakhir.
Sebelum pertandingan, pelatih ganda putri pelatnas bulu tangkis Indonesia, Eng Hian, menjelaskan, pemilihan dua ganda putri itu menjadi bagian dari strategi karena penampilan mereka yang baik pada beberapa turnamen terakhir. Pada turnamen di Eropa, Maret, Lanny/Ribka menjuarai Swiss Terbuka, sementara Rachel/Meilysa juara pada turnamen Orleans Masters.
”Lanny/Ribka berada dalam kondisi prima setelah juara di Swiss, sementara motivasi Rachel/Trias untuk menampilkan yang terbaik cukup kuat dalam latihan pada dua hari terakhir,” ujar Eng Hian.
Faktor tersebut ditambah dengan rekam jejak kemenangan Lanny/Ribka atas ganda putri utama Hong Kong, Yeung Nga Ting/Yeung Pui Lam, dalam perjalanan menuju juara Swiss Terbuka. Duet Yeung pada akhirnya memang diturunkan sebagai ganda pertama saat melawan Indonesia pada penyisihan Grup C Piala Uber dan Lanny/Ribka kembali mengalahkan mereka dengan skor 10-21, 21-10, 21-17.
Rachel/Meilysa juga menyumbangkan kemenangan bagi ”Merah Putih” ketika tampil pada partai keempat. Mereka menang atas Lui Lok Lok/Ng Wing Yung, 21-16, 20-22, 21-18.
Namun, ada catatan bagi Rachel/Meilysa pada penampilan pertama di Piala Uber. Mereka seharusnya bisa memenangi pertandingan dalam dua gim ketika membuat match point 20-16 pada gim kedua. Akan tetapi, seperti dikatakan Meilysa, dia dan Rachel ingin cepat memenangi pertandingan pada skor tersebut. Akibatnya, mereka justru melakukan banyak kesalahan sehingga lawan berbalik unggul dengan merebut enam poin beruntun.
Rachel/Meilysa adalah bagian dari skuad Indonesia yang menjadi debutan pada Piala Thomas dan Uber selain pemain tunggal putri Ruzana yang tidak diturunkan saat melawan Hong Kong. Pada bagian putra, Alwi Farhan langsung mendapat kesempatan bermain dalam debutnya ketika Indonesia berhadapan dengan Inggris pada penyisihan Grup C di sesi malam.
Kemenangan Indonesia atas Hong Kong dibuka oleh Gregoria yang mengalahkan Yeung Sum Yee, 21-15, 21-11. Lawan yang dihadapi tunggal putri Indonesia ranking kesembilan dunia itu adalah tunggal kedua Hong Kong sehingga Gregoria pun agak kaget ketika berhadapan dengannya. Gregoria mengatakan lebih mempersiapkan diri untuk berhadapan dengan tunggal pertama Hong Kong, yaitu Lo Sin Yan Happy.
”Bersyukur, saya akhirnya bisa mengatasi lawan. Tadi, saya hanya mencoba berpikir satu poin demi satu poin, tidak mau terlalu banyak berpikir yang lain karena takut mengganggu permainan,” ujar Gregoria.
Gregoria menjadi pemain yang paling berpengalaman di tim putri Indonesia. Sebelum di Chengdu, dia bermain pada Piala Uber 2016, 2018, dan 2020. Dari sepuluh pertandingan dalam tiga kejuaraan sebelumnya, Gregoria menang tujuh kali dan kalah tiga kali.
Pemain berusia 24 tahun itu berstatus tunggal pertama sejak Piala Uber 2020. Dengan status tersebut, Gregoria pun selalu menjadi pembuka jalan bagi rekan-rekannya karena tampil pada partai pertama.
Pemain tunggal lainnya yang dipilih untuk tampil saat melawan Hong Kong adalah Ester dan Komang. Mereka juga mendapatkan kemenangan dua gim atas lawan masing-masing.
Kemenangan atas Hong Kong tersebut bisa menjadi bekal bagi Gregoria dan kawan-kawan untuk menguji kemampuan mereka saat berhadapan dengan lawan paling tangguh di Grup C, yaitu Jepang, pada Rabu. Sebelum itu, Gregoria dan kawan-kawan akan berhadapan dengan Uganda pada Senin.
Pada pertandingan Sabtu, Jepang juga memenangi semua partai saat melawan Uganda. Setiap pertandingan berlangsung dua gim dalam durasi 18 menit hingga 22 menit.
Pertandingan Indonesia melawan Jepang nanti hampir pasti menjadi perebutan posisi juara Grup C mengingat kekuatan Uganda yang berada di bawah Indonesia, Hong Kong, dan Jepang. Uganda, wakil dari Afrika, hanya membawa empat pemain sehingga tiga pemain di antaranya harus bermain dalam dua partai.
Dua peringkat teratas dari setiap grup berhak tampil pada perempat final. Sebanyak 16 tim putra dan 16 tim putri bersaing pada fase grup dengan format round robin.
Hasil Pertandingan Piala Uber Indonesia-Hong Kong
Gregoria Mariska Tunjung – Yeung Sum Yee 21-15, 21-11
Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto – Yeung Nga Ting/Yeung Pui Lam 10-21, 21-10, 21-17
Ester Nurumi Tri Wardoyo – Saloni Samirbhai Mehta 21-14, 21-12
Rachel Alessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari – Lui Lok Lok/Ng Wing Yung 21-16, 20-22, 21-18
Komang Ayu Cahya Dewi – Liang Ka Wing 21-16, 21-17