logo Kompas.id
TajaWisuda UKSW Lahirkan 538...

Wisuda UKSW Lahirkan 538 Creative Minority yang Menginspirasi dan Berdampak

Sebanyak 538 mahasiswa yang telah menyelesaikan masa studinya siap dilepas Rektor Intiyas setelah ditempa menjadi Minorita yang Berdaya Cipta atau Creative Minority.

Universitas Kristen Satya Wacana
Artikel ini merupakan kerja sama antara harian Kompas dan Universitas Kristen Satya Wacana.
· 4 menit baca
Tiga lulusan berprestasi UKSW
DOK UKSW

Tiga lulusan berprestasi yang diwisuda pada Wisuda Periode II Tahun 2024 Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) pada Kamis (25/4/2024).

Suasana gelaran Wisuda Periode II Tahun 2024 Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) di Balairung Universitas dipenuhi dengan sukacita, kebanggaan, dan harapan, pada Kamis (25/4/2024). Sebanyak 538 mahasiswa yang telah menyelesaikan masa studinya di Kampus Indonesia Mini siap dilepas Rektor UKSW Prof Dr Intiyas Utami SE MSi Ak, setelah ditempa menjadi Minorita yang Berdaya Ciptaatau Creative Minority.

Di antara ratusan mahasiswa yang diluluskan, tiga di antaranya berhasil menyelesaikan perjalanan akademik di UKSW dengan cemerlang serta meraih gelar dan penghargaan yang membanggakan. Lulusan tersebut adalah Henry Cornelis Lakay lulusan Program Studi (Prodi) Pendidikan Jasmani, Kesehatan & Rekreasi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Ismi Oktaviani lulusan Prodi Ilmu Hukum Fakultas Hukum, serta Andreas Dixiyei lulusan Prodi Pendidikan Biologi Fakultas Biologi.

Kemauan dan ketekunan

Henry Cornelis Lakay berhasil menyelesaikan studinya di Kampus Indonesia Mini dan menjadi atlet basket profesional yang menyumbangkan segudang prestasi. Berkat kemampuan dan semangatnya meraih prestasi, lulusan asal Merauke, Papua Selatan, ini menyumbangkan kontribusi bagi Satya Wacana Salatiga (SWS) dalam meraih kejuaraan.

Di antaranya meraih medali emas dalam Pekan Olahraga Mahasiswa Provinsi (Pomprov) Tahun 2019 Cabang Basket Putra dan meraih medali perak dalam Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) Tahun 2019 Cabang Basket Putra. Ia juga terpilih menjadi Tim Nasional (Timnas) 3x3 Basketball Asia Cup China 2018, Timnas Fiba Asia Cup Thailand 2018, Timnas 3x3 Indonesia Fiba Asia Cup 2018, dan sederet prestasi cemerlang lainnya.

“Bagi saya, kemauan yang kuat dan ketekunan untuk terus mengasah kemampuan yang ada pada diri membuat kita mampu meraih prestasi,” ungkap kapten tim SWS yang menjadi satu-satunya tim basket profesional berbasis perguruan tinggi di Indonesia dan Jawa Tengah yang ikut berlaga di Indonesian Basketball League (IBL) ini.

Profil lulusan berprestasi lain datang dari Ismi Oktaviani. Lulusan Ilmu Hukum ini menunjukkan kegigihannya selama mengenyam pendidikan di UKSW. Selama berkuliah, ia dan timnya berhasil mengembangkan berbagai produk inovasi dan lolos dalam Program pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) Tahun 2023 hingga akhirnya meraih status Produk Utama dalam KMI ExpoXIV 2023 yang digelar oleh Belmawa, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi (Ditjen Dikti Ristek), serta mendapatkan gelar Juara Harapan I pada Kategori Usaha Produk Kreatif dalam Lomba Inovasi Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (LIKMI #3) Tahun 2024.

“UKSW sangat berperan dalam pengembangan soft skill dan hard skill saya. Banyak kegiatan yang menunjang kami sebagai mahasiswa untuk mengembangkan diri,” ungkap lulusan asal Kota Salatiga yang pernah menjadi Finalis Mbak Kota Salatiga tahun 2019–2023 dan pernah menjuarai kompetisi Penulisan Hukum tahun 2022 ini.

Tak kalah mencuri perhatian, Andreas Dixiyei atau yang lebih dikenal dengan Dixie yang berhasil menyelaraskan bidang akademik dan hobi dalam bidang seni menjadi motivasinya berprestasi. Lulusan asal Kota Ketapang, Kalimantan Barat, ini bahkan berhasil mengembangkan hobinya hingga menghasilkan penghasilan tambahan.

Dixie menjadi bagian paduan suara Voice of SWCU dan memiliki segudang prestasi di aras nasional maupun internasional. Terbaru, prestasi tersebut adalah 3rd Prize Winner of Ethnic Category dan 4th Place Gold Medal of Classical Mixed and Equal Category dalam ajang 19th Busan Choral Festival and Competition 2023, dan 2nd Place Gold A Certificate of Mixed Choir Category, Satya Dharma Gita Choir Festival 2023, serta prestasi-prestasi cemerlang lainnya.

"Love what you do and do what you love. Ini menjadi motoku dalam menjalani hidupku," ungkap peraih indeks prestasi kumulatif (IPK) tertinggi di Fakultas Biologi untuk jenjang S-1.

Ungkapan ini selaras dengan apa yang Rektor Intiyas sampaikan bahwa kesuksesan bukanlah sebuah kebetulan. Hal itu merupakan kerja keras, ketekunan, pembelajaran, belajar, pengorbanan, dan yang paling penting, kecintaan terhadap apa yang dilakukan atau dipelajari.

Rektor Intiyas juga mengapresiasi dedikasi dan kerja keras para wisudawan. Ia menekankan pentingnya komitmen dan kegigihan dalam menghadapi tantangan pada era volatile, uncertainty, complexity, dan ambiguity (VUCA) yang dinamis. "Takut akan Tuhan sebagai Permulaan Pengetahuan," kata Rektor Intiyas mengingatkan mahasiswa untuk tetap melakukan moto UKSW tersebut dalam menjalani kehidupan.

Keberhasilan UKSW dalam mencapai peringkat 3 bintang dalam QS Rating menunjukkan kemajuan signifikan universitas dalam mempersiapkan mahasiswanya menghadapi dunia kerja global. Kurikulum Talenta Merdeka yang dicanangkan UKSW memberikan ruang bagi mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan inovatif.

Dengan semangat Satu Hati (Sinergis, Patuh, Harmonis, Teladan dan Integritas), UKSW terus berkomitmen untuk menjadi world class university. Rektor perempuan pertama di UKSW ini turut mengajak segenap sivitas akademika untuk berkolaborasi, menggali potensi diri, dan terus berinovasi demi kemajuan bangsa dan negara.

Peraih IPT

Sejumlah lulusan berhasil meraih peraih IPT dari masing-masing jenjang. Pada jenjang strata 1 (S-1) peraih IPT adalah Allessandro Yosafat Massie SPd (3,99) dari Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).

Untuk jenjang Magister (S-2), ada tiga lulusan yang meraih IPK sempurna (4.00) dalam wisuda kali ini. Mereka adalah Denny Indrajaya MSiD dari Program Studi Magister Sains Data Fakultas Sains dan Matematika (FSM), Valentino Ruminding MSi dari Program Studi Magister Sosiologi Agama Fakultas Teologi, dan Acep Memori Yasohahau Tatema Loi MPd dari Program Studi Magister Administrasi Pendidikan FKIP.

Sementara itu, pada jenjang doktor (S-3) Dr Hendrika Yovania Karubaba (4,00) dari Program Studi Doktor Sosiologi Agama Fakultas Teologi. Salam Satu Hati UKSW!

Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000