”Unforgotten Supporters” Karya ”Kompas” Masuk 5 Besar Dunia INMA Awards 2024

Lolosnya ”Unforgotten Supporters” karya ”Kompas” (kompas.id) sebagai finalis INMA Global Media Awards jadi kebanggaan.

KOMPAS/ADI PRINANTYO

Suasana malam penganugerahan INMA Global Media Award 2024 di Museum Victoria dan Albert di London, Inggris, Kamis (25/4/2024) malam.

LONDON, KOMPAS — ”Unforgotten Supporters” sebagai karya video petunjuk keselamatan bagi penonton di stadion atau gedung olahraga, yang diinisiasi Kompas bersama Dentsu, menjadi finalis INMA Award kategori ”Best Public Relations or Community Service Campaign”. Lolosnya ”Unforgotten Supporters” menjadi kebanggaan tersendiri. Terlebih, karya Kompas ini menjadi satu-satunya finalis dari Indonesia di INMA Global Media Awards 2024.

”Idenya bersumber dari pemikiran agar jangan sampai Tragedi Kanjuruhan terulang. Kalau video petunjuk keselamatan sudah lazim ditayangkan di pesawat atau di hotel, mengapa tidak di stadion atau arena olahraga,” kata Wakil Pemimpin Redaksi Kompas Adi Prinantyo, Jumat (26/4/2024).

Selain ”Unforgotten Supporters” oleh Kompas, empat karya lain yang menjadi finalis adalah karya dari Helsingin Sanomat (Helsinki, Finlandia), Jagran New Media (New Delhi, India), Stuff (Gisborne, Selandia Baru), dan The Times of India (New Delhi, India).

Dalam resepsi penganugerahan penghargaan pada Kamis (25/4/2024) malam waktu London di Museum Victoria dan Albert, London, diumumkan bahwa juara kategori ini diraih Helsingin Sanomat dengan karya ”Counterstrike of the Free Press”.

Baca juga: ”Suporter Sepak Bola”, Karakter AI demi Keselamatan di Stadion

Malam resepsi INMA Global Media Award menjadi salah satu agenda dari Kongres Dunia INMA 2024. Mayoritas anggota INMA yang tersebar di 94 negara mengirimkan delegasi dalam kongres di London ini. Total jumlah perusahaan media yang menjadi anggota sebanyak 21.866 dan Kompas menjadi salah satu anggota INMA dari Indonesia.

KOMPAS/ADI PRINANTYO

Presiden INMA Maribel Perez Wadsworth dalam salah satu salindia presentasinya di Kongres Dunia INMA, Kamis (25/4/2024) di Queen Elizabeth II Centre, London, Inggris.

Presiden INMA Maribel Perez Wadsworth menegaskan, salah satu yang disepakati bersama dalam kongres kali ini adalah jurnalisme tetap menjadi ”North Star” bagi industri media berita. ”Dengan demikian, kita harus terus memproteksi kepercayaan audiens terhadap produk jurnalisme, dan dari situ kita berupaya agar terus eksis,” katanya.

Keselamatan suporter

”Unforgotten Supporters” berupa video dengan pemeran karakter AI (kecerdasan buatan) yang merupakan representasi para suporter sepak bola Indonesia. Video itu pertama kali ditayangkan sebelum sepak mula pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Indonesia dan Brunei Darussalam di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (12/10/2023) pukul 19.00 WIB.

Video itu berisi beragam ilustrasi cara-cara yang perlu diperhatikan dan dilakukan suporter apabila terjadi situasi darurat ketika tengah menyaksikan laga di tribune. Karakter yang diberi nama ”Suporter Sepak Bola” itu merupakan hasil kolaborasi harian Kompas (Kompas.id) bersama Dentsu Creative Indonesia, salah satu agensi kreatif digital.

Baca juga: Menanti Usainya Era Menyabung Nyawa demi Bola

Dalam tayangan berdurasi 103 detik itu, Suporter Sepak Bola memiliki perawakan seperti remaja Indonesia kebanyakan yang gemar sepak bola. Ia berkulit sawo matang dan mengenakan sweater berwarna merah-putih serta celana jins.

Kompas/Dentsu Creative

Instruksi keselamatan di Stadion dengan karakter dari AI yang akan diputar di stadion-stadion sebelum laga sepak bola di Indonesia.

Executive Creative Director Dentsu Creative Indonesia Defri Dwipaputra mengungkapkan, kehadiran karakter Suporter Sepak Bola didasari masalah kunci dalam pertandingan olahraga, khususnya sepak bola, yaitu minimnya pengetahuan mumpuni para pendukung tentang keamanan di stadion.

Tidak sekadar instruksi yang statis, kata Defri, pihaknya juga menggunakan teknologi AI untuk membentuk wujud fisik dan suara karakter Suporter Sepak Bola yang diharapkan bisa dianggap setara dengan semua individu yang datang ke stadion. (Kompas.id, 11/10/2023)

Dalam video instruksi keamanan di tribune stadion, Suporter Sepak Bola membuka dengan mengingatkan tentang pentingnya mengetahui pintu keluar untuk mengantisipasi ketika ada situasi tidak aman.

”Aku sama seperti suporter sepak bola lainnya yang mendukung timnas Indonesia. Aku sadar kawan-kawan yang biasa menonton di tribune kurang paham keamanan ketika situasi darurat sehingga aku ingin memberikan langkah-langkah preventif agar kita bisa nge-tribune dengan aman dan pulang dengan selamat,” kata Suporter Sepak Bola.

Selanjutnya, Suporter Sepak Bola memberikan delapan langkah yang perlu diperhatikan setiap individu dalam kondisi darurat terjadi di laga sepak bola. (SAN)