Verstappen Samai Rekor Ayrton Senna
Verstappen menyamai rekor legenda Formula 1, Ayrton Senna, dengan meraih ”pole position” kedelapan beruntun di Imola.
IMOLA, SABTU — Max Verstappen menegaskan dirinya sebagai pebalap terbaik Formula 1 dengan membalikkan kesulitan dalam sesi latihan di Imola, menjadi pole position dalam kualifikasi. Pebalap andalan Red Bull itu pun menyamai rekor legenda Formula 1 Ayrton Senna dengan meraih delapan posisi start terdepan secara beruntun. Posisi start kedua dan ketiga diraih pebalap McLaren masing-masing Oscar Piastri dan Lando Norris.
Sementara dua pebalap Ferrari, Charles Leclerc dan Carlos Sainz Junior, yang sempat tampil menjanjikan dalam sesi latihan, hanya bisa meraih posisi start keempat dan kelima. Hasil ini menggerus peluang Ferrari untuk meraih kemenangan di Imola, trek yang pernah mereka dominasi bersama Michael Schumacher.
Sesi kualifikasi menjadi titik balik bagi Verstappen yang mengalami kendala setelan mobil sehingga dia tidak memiliki daya cengkeram yang bagus, serta mobil sulit dibelokkan, dalam sesi latihan. Namun, kendala itu berhasil diatasi Red Bull sehingga Verstappen bisa lebih cepat memacu RB20 dalam tiga sesi kualifikasi.
Baca juga: Verstappen Tak Menduga Meraih ”Pole Position”
Verstappen mencetak lap tercepat 1 menit 14,746 detik melalui putaran putaran terakhir Q3 yang sangat solid. Dia menjadi satu-satunya pebalap yang mampu memperbaiki catatan waktu di sektor satu dan dua. Kondisi ini membuat dia bisa menurunkan catatan waktu sebelumnya 1 menit 14,869 detik.
”Ya, ayo! Ini pole position yang sangat bagus. Awal yang sangat sulit, tetapi kita bisa membalikkan itu. Terima kasih untuk semua orang,” ujar Verstappen melalui radio tim.
”Saya luar biasa gembira bisa meraih pole position di sini, saya tidak menduga itu. Tetapi, kami melakukan beberapa perubahan akhir sebelum kualifikasi dan sepertinya itu membuat mobil sedikit lebih baik sehingga saya bisa lebih keras tancap gas. Dan, trek ini luar biasa, berada dalam limit di trek ini sangat dekat dengan area kerikil, saya menyentuh area kerikil di tikungan terakhir. Ya, saya masih berdebar karena adrenalin sangat tinggi,” ujar Verstappen di parc ferme.
Juara dunia tiga kali Formula 1 itu juga gembira bisa menyamai rekor delapan kali pole position beruntun Ayrton Senna di Imola.
”Ya, tentu ini awal tahun yang sangat bagus juga spesial setelah 30 tahun sejak dia meninggal di trek ini, jadi tentu saja saya sangat senang meraih pole di sini dan merupakan cara yang bagus untuk mengenang dia. Dia merupakan pebalap Formula 1 yang luar biasa, juga dalam putaran kualifikasi. Jadi, ya, ini hari sangat bagus bagi saya, hari sangat bagus bagi tim, jadi saya sangat senang,” ujar Verstappen.
Baca juga: Sekali Latihan Cukup bagi Verstappen
Posisi start sangat krusial di Imola karena sangat sulit untuk mendahului di trek gaya lama ini. Verstappen pun menjadi favorit memenangi balapan ini meskipun dia akan ditekan dua pebalap McLaren, Piastri dan Norris, yang start masing-masing dari posisi kedua dan ketiga. Piastri pun optimistis bisa lebih baik dalam balapan pada Minggu untuk berusaha mengalahkan Verstappen.
”Ya, sangat bagus, sedikit tidak mulus di tikungan terakhir, tetapi, menurut saya, di sini sangat sulit melakukan putaran sempurna, sangat dekat dengan pole, jadi sangat senang sudah cukup lama tidak berada di posisi ini. Saya sangat senang dengan akhir pekan sejauh ini,” ujar Piastri.
”Jadi, kita lihat saja apa yang bisa kami lakukan, menurut saya jelas kami memiliki pace di sepanjang akhir pekan ini, tetapi Anda tidak pernah bisa meragukan Max dan Red Bull, seperti yang baru saja kita lihat. Kepercayaan diri sangat tinggi meskipun tahu ini bukan trek termudah untuk mendahului. Kepercayaan diri sangat tinggi bahwa kami bisa melakukan sesuatu yang bagus,” kata Piastri.
Rekan setim Piastri, Norris, yang baru saja meraih kemenangan pertama di Formula 1, juga memiliki optimisme tinggi untuk tampil solid dalam balapan.
”Ya, terima kasih, ini sangat bagus. Maksud saya, P3 bukan sesuatu yang jelek dan kami berdua hanya selisih 0,1 detik dari P1, selisih yang sangat tipis. Kami sebagai tim kami telah meraih hari dan akhir pekan yang sangat bagus sejauh ini,” ujar Norris.
”Oscar melakukan pekerjaan dengan sangat baik, begitu juga Max. Ini membangkitkan semangat, sangat ketat dan saya bersemangat untuk besok,” lanjut Norris.
”Ya, kami mulai terbiasa dengan ini. Kami semakin dekat. Berada di depan Ferrari juga menjadi hasil yang bagus bagi kami, tetapi ini akan ketat dan besok akan menjadi balapan yang bagus. Semoga ini akan menjadi balapan yang menarik untuk ditonton, dan semoga menyenangkan di dalam mobil,” ujar pebalap asal Inggris itu.
”Meski demikian, ini akan sangat sulit, khususnya ketika waktu putaran sangat ketat. Semua akan sangat tergantung pada tikungan pertama, putaran pertama, strategi, pit stop, jadi ini akan menjadi balapan yang sulit,” ujar Norris.