logo Kompas.id
Taja“Life University”, Kisah...

“Life University”, Kisah Biografi Jerry Hermawan Lo

JHL Solitaire Gading Serpong
Artikel ini merupakan kerja sama antara harian Kompas dan JHL Solitaire Gading Serpong.
· 3 menit baca

Pengusaha Jerry Hermawan Lo meluncurkan buku berjudul Life University di JHL Solitaire Hotel, Gading Serpong, Jumat (22/11/2019). Buku biografi yang bercerita tentang perjalanan hidup Jerry ini ditulis Steven Beteng.

Life University berisi rangkuman perjalanan hidup Jerry, dari kanak-kanak hingga menjadi pebisnis ternama seperti sekarang. Jerry kecil harus membantu ibunya berjualan nasi uduk dan kue. Kadang-kadang, ia beristirahat di bawah pohon palem sambil memandangi rumah dinas Gubernur Sumatera Utara yang besar dan luas. Anak ke-4 dari 14 bersaudara ini mulai membayangkan suatu saat memiliki rumah yang besar. Pengalaman masa kecilnya menempa jiwanya menjadi petarung dan pekerja keras. Ini menjadi bekal baginya untuk menjalani kehidupannya di fase-fase selanjutnya.

“Prinsip saya, jika ingin pintar berenang, ya di laut. Jangan di sungai.” Prinsip ini mendorong Jerry untuk selalu mencari tantangan baru. Ketika usianya remaja, dengan modal hanya selembar tiket kapal api, pria asal Medan ini nekat berkelana ke Jakarta untuk mengadu nasib. Tanpa uang, tanpa kenalan, dan tanpa tujuan.

https://cdn-assetd.kompas.id/G0FtKc_6PYz_cpTwHDImgBC0Rsc=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2F2611-life-univ-taja-1-720x405.jpg

Ini menjadi titik perubahan yang penting dalam hidup Jerry. Ia mencoba-coba berdagang, membangun bisnis, bangkrut, jatuh, dan memulai kembali. Akhirnya, ia meniti jalan di bisnis properti dan kini sudah membuahkan hasil membanggakan dengan berkembangnya JHL Group. Perusahaan induk ini sudah memiliki berbagai hotel bintang lima, hunian vertikal, dan kafe di Gading Serpong. Dalam membangun bisnisnya, Jerry menerapkan filosofi pancakrida. Ia percaya bahwa kesuksesan diraih karena lima faktor, yakni kesempatan, kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas, dan loyalitas.

“Saya sangat bahagia akhirnya buku biografi perjalanan hidup dan karier saja hadir untuk meramaikan khazanah bacaan berbobot. Kehadiran buku ini sekaligus menjadi kado yang terindah di perayaan 62 tahun usia saya dan juga menjadi legacy yang membanggakan bagi keturunan saya ke depannya. Kehadiran buku biografi Life University ini saya harapkan dapat menginspirasi para pembaca di Indonesia, terutama yang tengah mencoba peruntungan menjadi pengusaha, pebisnis atau entrepreneur, agar mereka mau bekerja keras, gigih, dan pantang menyerah ketika menghadapi masalah,” tutur Jerry.

https://cdn-assetd.kompas.id/7xkIP7mA8jnPRA-pFbFRAMnUqv0=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2F2611-life-univ-taja-2-720x405.jpg
Kompas

FOTO-FOTO: IKLAN KOMPAS/ NOVKA.

Proses pembuatan buku Life University sendiri cukup unik. Diceritakan Steven, ia yang terkesan dengan karakter dan perjalanan hidup Jerry tidak sejak awal memberi tahu bahwa ia berencana menulis buku biografinya. Namun, setiap bertemu Jerry, Steven selalu menyelipkan pertanyaan-pertanyaan tentang kisah hidup Jerry dan diam-diam menyalakan rekaman di ponsel yang disembunyikannya di balik kantong. Penulisannya diselesaikan Steven dalam waktu lebih dari dua tahun.

Buku setebal 304 halaman ini dibagi menjadi tiga bagian besar: Kisah, Asah, dan Falsafah. Masing-masing menceritakan tahapan kehidupan dan perkembangan karakter Jerry. Bagian akhir lebih banyak soal pemaknaan Jerry terhadap kehidupan. Buku yang diterbitkan Bhuana Ilmu Populer (BIP) ini tersedia di seluruh jaringan toko buku Gramedia. [NOV]

Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000