Menabung Emas Mulai dari Seharga Es Kopi Susu Kekinian
Sejak lama emas dipercaya sebagai salah satu instrumen investasi yang sangat menguntungkan. Selain penyimpanannya relatif mudah, harga emas yang cenderung naik dalam jangka panjang, memberikan imbal hasil yang lebih tinggi.
Jika memiliki banyak keinginan di masa depan, sejak sekarang kita bisa mempersiapkannya dengan #PunyaSimpenan Emas. Agenda di masa mendatang yang biasanya membutuhkan dana lumayan besar, semisal pendidikan anak, pernikahan, membeli rumah, antisipasi keadaan darurat, hingga rencana setelah pensiun.
Emas juga bersifat likuid atau mudah diuangkan. Dengan demikian, kapan pun memerlukan dana, kita bisa segera menjual emas simpanan.
Foto-foto: dok. Treasury.
Guna mempersiapkan kebutuhan finansial di masa depan, kita bisa membeli emas di Treasury, mulai dari Rp 20.000 (sebelum pajak) tanpa tambahan biaya registrasi dan biaya simpan. Ini hanya setara dengan segelas es kopi susu kekinian. Kita cuma perlu berdisiplin diri dan konsisten membeli dan menabung emas di Treasury. Jadi, kita bisa mulai mempersiapkan #MasaKeemasan sejak dini, dengan menabung emas secara rutin sedikit demi sedikit.
Untuk memulai berinvestasi emas, kita bisa mencoba beberapa langkah berikut ini.
Tentukan tujuan keuangan
Miliki tujuan keuangan di masa depan, contohnya punya rumah idaman, membuka usaha, atau melanjutkan sekolah ke luar negeri. Tujuan ini akan membantu kita lebih bersemangat dalam mengatur keuangan.
Susun dan jalankan anggaran bulanan
Kemudian, mulaikan menyusun anggaran setiap bulan dan sebisa mungkin disiplin melaksanakannya. Apabila sudah direncanakan tapi akhirnya anggaran habis sebelum waktunya, berarti kita harus melihat kembali anggaran yang sudah disusun. Semakin sering kita melakukannya, kita bisa lebih disiplin saat menjalankannya.
Prioritaskan tabungan
Menabunglah. Ubah skala prioritas pengeluaran sehingga bisa menyisihkan pendapatan untuk ditabung. Memiliki tabungan sudah pasti menjadi impian semua orang terkadang susah untuk dilakukan.
Bedakan kebutuhan dan keinginan
Sebelum membeli sesuatu, pastikan kembali apakah kita benar-benar membutuhkannya atau hanya menginginkan saja. Jangan sampai membeli barang hanya karena keinginan sehingga membebani diri sendiri dengan berhutang.
Kelebihan Menabung Emas di Treasury
Treasury adalah platform daring untuk beli, simpan, jual, transfer, dan cetak emas serta perhiasan yang dapat diakses melalui situs web dan mobile apps via Google PlayStore dan Apps Store. Untuk menabung di Treasury, nasabah hanya perlu membuat akun dan bisa memilih harga terbaik yang di-update setiap menit.
Treasury menyediakan berbagai pilihan pembayaran Beli Emas, yaitu melalui virtual account BCA, BNI, Mandiri, BRI, dan lain-lain, atau transfer bank melalui ATM Bersama. Selain itu, pengguna juga bisa menyelesaikan pembayaran menggunakan dompet digital melalui GoPay, Ovo, dan Jenius Pay.
Treasury menjual emas 24 karat asli bersertifikasi PT Untung Bersama Sejahtera (UBS). Treasury juga menyediakan Koin Nusantara, koin emas 24 karat dengan 2 edisi desain khusus yang diproduksi secara eksklusif oleh UBS. Koin Nusantara edisi 1 Dinar Padang (4,4 gram) dan Koin Nusantara edisi 0,5 Dinar Lombok (2,2 gram).
Treasury memberikan kemudahan dan keamanan bagi penggunanya saat bertransaksi. Treasury memiliki sistem keamanan berlapis yang terdiri atas password, PIN, hingga verifikasi digital identitas pengguna.
Treasury memiliki simpanan emas di UBS, sehingga semua emas yang ditransaksikan telah tercatat dan tersimpan dengan baik di UBS. Treasury juga akan mengirimkan mutasi transaksi kepada pengguna setiap bulannya. Lebih dari itu, setiap transaksi emas di Treasury juga tercatat dan dijamin sepenuhnya oleh lembaga kliring, yaitu Indonesia Clearing House (ICH).
Simpenan emas di Treasury bisa diwariskan yang untuk mengklaimnya ahli waris cukup menunjukkan surat waris asli, KK, dan KTP (atau keterangan domisili bagi pengguna di bawah 17 tahun yang belum memiliki KTP).
Pengguna bisa Jual Emas dan Cetak emas kapan saja apabila simpanan emas minimal telah mencapai 0,5 gram. Treasury sudah menjadi member dari AFTECH yang merupakan salah satu persyaratan mutlak untuk proses pencatatan diri di OJK.
Yang tak kalah penting, Treasury sudah terdaftar di Kemkominfo sesuai Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tata Cara Pendaftaran Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik (PSTE). [*]
