logo Kompas.id
TajaPenggunaan “Smartphone” di...

Penggunaan “Smartphone” di Genggaman Generasi Milenial

Huawei
Artikel ini merupakan kerja sama antara harian Kompas dan Huawei.
· 3 menit baca

Apa yang tak bisa terpisahkan dari generasi saat ini? Jawabannya yang pasti adalah smartphone. Banyak orang beranggapan kini ketinggalan dompet tak seburuk ketinggalan smartphone. Sebegitu lekatnya keterikatan dengan smartphone tak lain karena kebutuhan akan internet yang makin membuat ketergantungan. Kemudahan yang diberikan jaringan ini untuk berkomunikasi membuat smartphone menjadi perangkat yang penting.

Berdasarkan laporan e-Marketer, pengguna aktif smartphone di Indonesia tumbuh dari 55 juta orang pada 2015 menjadi 100 juta orang di 2018. Dengan jumlah tersebut, Indonesia menjadi negara dengan pengguna aktif smartphone terbesar keempat di dunia setelah China, India, dan Amerika. Pengguna smartphone saat ini di Indonesia didominasi oleh usia produksi yang disebut sebagai generasi milenial (15–35 tahun).

Laporan “10 Tren Consumer Lab” pada 2016 menunjukkan hasil wawancara 4.000 responden yang tersebar di 24 negara adalah adanya perhatian khusus terhadap perilaku generasi milenial. Dalam laporan tersebut tercatat, produk teknologi mengikuti gaya hidup masyarakat milenial. Produk teknologi baru muncul sebagai akomodasi perubahan teknologi. Salah satunya, perilaku streaming native yang kini kian populer di kalangan milenial.

Hal itu memperlihatkan perilaku generasi milenial sudah tak bisa dilepaskan dari menonton video secara daring (online).  Teknologi juga membuat generasi internet mengandalkan media sosial sebagai tempat mendapat informasi. Saat ini, media sosial telah menjadi platform pelaporan dan sumber berita utama bagi masyarakat.

https://cdn-assetd.kompas.id/VmEgklzODKQ0O-y-OYw41v95PjY=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F05%2F0505-HUAWEI_TAJA-720x405.jpg
Kompas

dokumen Huawei.

Dalam urusan konsumsi hiburan, millennial menghabiskan 18 jam perhari untuk menikmati layanan tontonan on demand, bermain game, atau sekadar menonton televisi konvensional. Gene­rasi milenial ini adalah generasi yang unik, obrolannya juga unik, dan lebih berani untuk “nyeleneh”.

Menurut Alvara Research Center 2014, generasi milenial yang berusia 15–24 tahun lebih menyukai topik pembicaraan yang terkait dengan musik dan film, olahraga, dan teknologi. Sementara generasi yang berusia 25–34 tahun tema perbincangannya lebih variatif dan menyukai topik tentang sosial, politik, ekonomi, dan keagamaan.

Data Alvara ini juga sesuai dengan temuan riset CSIS pada 2017 bahwa generasi milenial atau generasi anak muda “zaman now”, sebanyak 30,8 persen lebih suka dengan kegiatan olahraga. Di samping itu, juga ada yang menyukai aktivitas yang bersifat hiburan seperti musik 19 persen dan menonton film sebanyak 13,7 persen.

Mendengar musik dan menonton film via smartphone kini juga menjadi aktivitas yang tak bsia ditinggalkan oleh generasi milenial. Oleh karena itu, kehadiran smartphone saat ini pun harus tak hanya unggul dari segi fisik, tetapi juga perfoma. Meski demikian, harga juga menjadi perhatian tersendiri bagi generasi milenial, khususnya di rentang usia 16-20-an. Tak mau yang mahal sekali, tetapi bisa memenuhi kebutuhan mereka, khususnya untuk chatting, bermedia sosial, dan hiburan (mendengar musik dan menonton).

Spektakuler

Kebutuhan tersebut dijawab dengan menarik oleh Huawei. Melalui Huawei Nova 2 Lite yang resmi diperkenalkan di Indonesia pada sebuah acara peluncuran di Jakarta, Rabu (25/4), ditawarkan dengan harga terjangkau plus bonus gift yang keren selama pemesanan pada masa pre-order. Bonus gift-nya itu pun tak tanggung-tanggung, yakni JBL FLIP 3. Kapan lagi dengan harga terjangkau, sekaligus bisa mendapat speaker canggih yang lagi hits banget.

https://cdn-assetd.kompas.id/9t7K6f-NVqSepgBO9yRuMhSOW5E=/1024x1126/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F05%2F0505-HUAWEI_TAJA-1.jpg

Uniknya, produk ini dipesan melalui pre-order yang berakhir pada 4 Mei 2018, baik offline maupun online. Puncaknya adalah pada hari Sabtu, 5 Mei 2018, yang telah melakukan pre-order dapat mengambil unit dan hadiah JBL di Roxy Mas Lantai Dasar pukul 10.00 (Jakarta), Lobby Utama Plaza Marina pukul 11.00 (Surabaya), dan Bandung Electronic Centre pukul 13.00 (Bandung).

Berdasarkan informasi dari Huawei Indonesia, hingga saat ini telah tercatat pemesan pre-order sebanyak 3.000 peserta. Bayangkan, keramaian dan kemeriahan yang akan terjadi di tiga tempat tersebut tentunya akan menjadi pengalaman spektakuler yang pertama kali berlangsung di Indonesia dalam pembelian smartphone. [ACH]

https://cdn-assetd.kompas.id/SguBkCLziWRnC-Mj1JgWikq1hmo=/1024x232/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F04%2F2904-logo-HUAWEI-FINAL-720x163.jpg
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000