logo Kompas.id
Arsip KompasDilema Pembangunan Bandara
Iklan

Dilema Pembangunan Bandara

Oleh
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ph39CxeKJRKwDB2ohUMt6ywNjuU=/1024x637/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F12%2FBW-00013741-42-DNY003_1544393344.jpg
KOMPAS/JB SURATNO

Presiden Soeharto dan Nyonya Tien Soeharto meninjau pembangunan Proyek Pelabuhan Udara Internasional Cengkareng, tanggal 31 Januari 1983. Dalam peninjauan tersebut didampingi Menhub Roesmin Noerjadin, Menteri PU Purnomo Sidi, Sekmil Kardono dan Dirjen Pariwisata Joop Ave. Presiden tengah meyaksikan sistem konstruksi cakar ayam.

Indonesia membutuhkan bandar udara bertaraf internasional karena Bandara Kemayoran sudah tidak memadai lagi untuk melayani penumpang pesawat yang jumlahnya terus meningkat.

Sejumlah lokasi disurvei untuk pembangunan bandara baru tersebut, seperti perluasan di Kemayoran Jakarta, Malaka dan Babakan Jakarta Timur, Jonggol di tenggara Jakarta, Halim Perdanakusuma, Curug Tangerang, dan Cengkareng.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000