JAKARTA, KOMPAS—Mengonsumsi makanan bernutrisi menjadi kunci bagi atlet sepak bola untuk tetap menjaga performa. Di liga sepak bola elit dunia, seperti Liga Sepak Bola Amerika Serikat atau MLS, pola makan selain ditentukan oleh ahli nutrisi. Pesepak bola juga dituntut disiplin dalam memilah jenis makanan yang layak dikonsumsi.
"Kami harus disiplin untuk konsumsi makanan yang tepat. Makanan yang bernutrisi membantu tubuh jadi lebih baik," kata salah satu pemain LA Galaxy, Emmanuel Boateng, dalam acara coaching clinic dan pemberian santunan kepada anak asuh CASA Herbalife Nutrition Foundation, Rabu (12/12/2018), di Jakarta Selatan.
Sejumlah pemain LA Galaxy yang hadir dalam acara ini, yaitu Emmanuel Boateng, Daniel Steres, Dave Romney, Baggio Husidic, dan Jonathan Dosantos. Kehadiran mereka merupakan bagian dari program LA Galaxy Tour Asia ke Indonesia dan Jepang sejak 11 hingga 16 Desember 2018. Selama tour, serangkaian kegiatan yang dilakukan para pesepak bola itu, yaitu coaching clinic dan edukasi kepada sejumlah komunitas olahraga di Tanah Air tentang pentingnya pemenuhan nutrisi bagi atlet.
Jonathan Dosantos menambahkan, para atlet tidak dilarang untuk mengonsumsi makanan olahan, namun itu dilakukan sesudah pertandingan dan hanya sekali dalam satu minggu. Apabila mengonsumsi berlebihan, pola latihan mereka harus diubah untuk mengembalikan nutrisi tubuh seperti sedia kala.
Ahli nutrisi LA Galaxy, Nicolette Leffler dan Brooke Ellison mengatakan, pola makan yang disiapkan untuk pesepak bola LA Galaxy, diprogramkan dalam jangka waktu satu minggu. Para pemain hanya boleh memilih jenis hidangan yang disediakan ahli nutrisi klub.
Menurut Brooke Ellizon, atlet profesional harus menghindari makanan olahan yang mengandung lemak dan minyak. Makanan yang sehat itu makanan dari tumbuhan yang diolah dengan cara dimasak atau direbus.
"Untuk menjaga selera makan atlet agar tidak bosan, kami mengubah jenis makanan yang akan dikonsumsi tiap hari. Kami juga memberi pendidikan tentang nutrisi kepada mereka," kata Brooke.
Keberhasilan pemulihan cedera pada pemain juga ditentukan dari asupan nutrisi. Oleh karena itu, selama masa pemulihan, atlet harus banyak mengonsumsi buah-buahan, sayuran, dan makanan rendah gula. Adapun untuk asupan karbohidrat, makanan yang layak dikonsumsi sebagai pengganti glikogen dalam tubuh, yaitu kentang, roti, dan pasta.
"Atlet itu lebih banyak menghabiskan waktunya dengan olahraga. Jadi selain makanan, kebutuhan hidrasi tubuh juga harus diperhatikan. Setiap orang membutuhkan asupan air yang berbeda, tetapi manusia mengonsumsi air paling sedikit delapan gelas tiap hari," kata Nicolette.
Senior Director dan dan Country General Manager Herbalife Nutrition Indonesia Andam Dewi, mengatakan, pengalaman yang dimiliki para pesepak bola dunia dalam menjaga kesehatan tubuh dan performa, dapat ditiru masyarakat dan atlet Indonesia.
"Ini rangkaian acara untuk memberi edukasi pada komunitas olahraga mengenai nutrisi dan gaya hidup atlet yang sehat," ujarnya.
Selama di Indonesia, para pesepak bola LA Galaxy itu selain menggelar coaching clinic, mereka juga mengadakan seminar tentang kekuatan nutrisi dalam membantu atlet mencapai kinerja optimal dalam arena olahraga di Universitas Nasional Jakarta. (E13)