logo Kompas.id
Bebas AksesAngga dan Magh Firotika Juara ...
Iklan

Angga dan Magh Firotika Juara Klasifikasi Umum Cycling de Jabar 2023

Angga dan Magh Firotika membuktikan diri sebagai penguasa Cycling de Jabar 2023. Dominasi mereka sudah tampak sejak etape pertama.

Oleh
WISNU AJI DEWABRATA, ANGGER PUTRANTO
· 3 menit baca
Pebalap melintasi Mandalajaya, Cikalong, Tasikmalaya, Jawa Barat, pada etape kedua Cycling de Jabar 2023, Minggu (9/7/2023).
KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Pebalap melintasi Mandalajaya, Cikalong, Tasikmalaya, Jawa Barat, pada etape kedua Cycling de Jabar 2023, Minggu (9/7/2023).

PANGANDARAN, KOMPAS — Pebalap sepeda kelas elite putra Angga Dwi Wahyu Pradesta dan kelas elite putri Magh Firotika Marenda menjuarai klasifikasi umum Cycling de Jabar 2023. Balap sepeda Cycling de Jabar 2023 dimulai dari Geopark Ciletuh, Kabupaten Sukabumi, hingga finis di Alun-alun Paamprokan, Kabupaten Pangandaran, yang berlangsung Sabtu-Minggu (8-9/7/2023).

Angga dan Magh Firotika membuktikan kemampuan mereka dalam menaklukkan rute lomba sejauh total 369 kilometer yang melewati lima kabupaten di Jawa Barat. Cycling de Jabar 2023 terdiri dari dua etape masing-masing sepanjang 199,7 kilometer dan 169,3 kilometer.

Rute yang dilalui memiliki karakter yang beragam. Etape pertama merupakan etape pegunungan yang penuh tanjakan ekstrem dengan elevasi maksimal mencapai 275 mdpl. Adapun etape kedua sebagian besar berupa jalan datar sepanjang pantai.

Baca juga: Panas Menyengat dan Angin Kencang Jadi Tantangan di Etape Kedua Cycling de Jabar

Pebalap melintasi Masjid Al Jabbar di kawasan Rancabuaya, Garut, Jawa Barat, pada etape kedua Cycling de Jabar 2023, Minggu (9/7/2023).
KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Pebalap melintasi Masjid Al Jabbar di kawasan Rancabuaya, Garut, Jawa Barat, pada etape kedua Cycling de Jabar 2023, Minggu (9/7/2023).

Di etape kedua, Rachmat Noka Wibisono, Angga Dwi Wahyu Prahesta, dan Abdul Gani berhasil melahap rute sejauh 169,3 km dengan catatan waktu yang sama. Mereka menyelesaikan etape 2 dengan waktu 4 jam 46 menit 46 detik.

Angga menjadi pemenang klasifikasi umum elite putra Cycling de Jabar 2023 dengan total catatan waktu 11 jam 2 menit 28 menit dari hasil etape pertama dan etape kedua. Posisi kedua direbut Maulana Astanan Al Hayat dengan catatan waktu 11 jam 4 menit 51 detik. Sementara Jamalidin Novardianto harus puas di posisi ketiga dengan catatan waktu 11 jam 7 menit 53 detik.

Iklan

Adapun juara klasifikasi umum elite putri diraih oleh pebalap sepeda pelatnas, Magh Firotika Marenda. Total waktu yang ia kumpulkan di etape 1 dan 2 selama 12 jam 51 menit 45 detik. Di posisi kedua diraih Gita Widya Yunika, yang mendominasi Cycling de Jabar 2022, dengan catatan waktu 13 jam 12 menit 33 detik. Sementara Ghea Agustin harus puas di posisi ketiga dengan catatan waktu 13 jam 28 menit 23 detik.

Baca juga: Angga dan Maghfirotika Penguasa Etape Pertama Cycling de Jabar 2023

Pebalap melintasi kawasan Rancabuaya, Garut, Jawa Barat, pada etape kedua Cycling de Jabar 2023, Minggu (9/7/2023).
KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Pebalap melintasi kawasan Rancabuaya, Garut, Jawa Barat, pada etape kedua Cycling de Jabar 2023, Minggu (9/7/2023).

Insya Allah, tahun depan saya akan ikut lagi.

Menurut Angga, ia senang dengan pencapaiannya pada tahun ini dan berharap dapat mengikuti lagi ajang Cycling de Jabar 2024. Ia telah berlatih dengan keras setiap hari untuk persiapan Cycling de Jabar 2023. ”Insya Allah, tahun depan saya akan ikut lagi,” katanya.

Pada etape pertama, pebalap dari Dr J Cycling Team Malang itu berhasil merebut dua jersei sekaligus. Jersei hijau sebagai penguasa intermediate sprint dan jersei polkadot berkat ketangguhannya di tanjakan atau King of Mountain (KOM).

Baca juga: Tanjakan Ekstrem Bakal Sambut Pebalap Cycling de Jabar

Magh Firotika juga perkasa pada etape pertama. Pebalap tim GCC Racing Team Surabaya itu memborong jersei hijau dan polkadot sebagai penguasa intermediate sprint maupun Ratu Tanjakan atau Queen of Mountain (QOM). Padahal ini merupakan pertama kalinya Magh Firotika mengikuti ajang Cycling de Jabar.

Menurut Magh Firotika, setelah sukses di etape pertama, ia mengaku tidak terlalu berambisi pada etape kedua. Namun, ternyata ia belum bisa dikejar oleh pebalap elite putri lainnya.

https://cdn-assetd.kompas.id/tZWXFiPsdXh7Pp1LB_ifQSYWr6Q=/1024x724/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2023%2F07%2F07%2F80ebfa3e-2c8c-4764-b2d7-5eb9fb0006f2_png.pnghttps://cdn-assetd.kompas.id/GPG_FiutLa-W_i319scW7umSzqI=/1024x742/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2023%2F07%2F08%2F35455670-be1e-4e6c-8429-b19d8d91351c_jpg.jpg
Editor:
JOHANES WASKITA UTAMA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000