Penulis: Harry Wijaya & Christian Wijaya
Penerbit: ANDI, 2011
ISBN: 978-979-29-2454-1
Mendaki gunung kini menjadi aktivitas populer di kalangan mahasiswa. Selain menantang, ada kepuasan batin mereka yang mendaki ketika berhasil mencapai puncak. Tidak heran jika unit kegiatan mahasiswa (UKM) yang menyandang nama pencinta alam di kampus-kampus diminati banyak mahasiswa dan terus eksis sebagai UKM.
Bekal pengetahuan dan keterampilan sebagai pencinta alam atau pendaki gunung tentu harus dimiliki, baik mereka yang pemula maupun yang berpengalaman. Hal itu dibutuhkan untuk meminimalkan risiko kecelakaan atau cedera dalam menjelajah alam, khususnya pendakian. Para pendaki sebaiknya mengetahui berbagai penyakit gunung, seperti hipotermia, hipoksia, dehidrasi, dan kram.
Hal yang kelihatan sepele tetapi tak kalah penting juga harus diketahui adalah informasi seputar gunung yang akan didaki, perizinan, rute dan waktu tempuh, sumber mata air, zona berbahaya, cuaca, dan karakter gunung. Berikutnya mengecek perlengkapan dan peralatan yang akan dibawa.
Bagi pencinta alam, pendakian bukan hanya soal menaklukkan gunung, melainkan juga menaklukan egoisme diri dan sungguh mencintai alam. (AFN/Litbang Kompas)