UI Terima Penghargaan dari Bank Pembangunan Islam

Dok Universitas Indonesia

Rektor UI Muhammad Anis (kiri) menerima penghargaan dari Bank Pembangunan Islam (IDB) di Jeddah, Arab Saudi, Selasa (16/5).

DEPOK, KOMPAS — Universitas Indonesia meraih penghargaan kategori Outstanding Scientific & Technological Contribution to Social & Economic Development dari Bank Pembangunan Islam (IDB). Atas penghargaan ini, UI memperoleh hibah senilai 100.000 dollar AS.

Penghargaan diterima langsung oleh Rektor UI Muhammad Anis dalam ajang IDB Prizes for Science and Technology 15th Edition di Jeddah, Arab Saudi, Selasa (16/5).

Kepala Humas dan KIP UI Rifelly Dewi Astuti, di Depok, Jumat (19/5), mengatakan, UI menjadi satu-satunya perguruan tinggi di Indonesia yang meraih penghargaan IDB Prizes pada tahun ini. Dua institusi lainnya adalah Universiti Teknologi Malaysia dan University of Gezira, Sudan.

Menurut Rifelly, penghargaan tersebut diberikan kepada lembaga-lembaga akademik dan lembaga penelitian yang dianggap berkomitmen dalam penerapan teknologi untuk kesejahteraan sosial ekonomi negaranya.

Ajang IDB Prizes merupakan salah satu dukungan IDB untuk mewujudkan inovasi yang bermanfaat bagi pembangunan masyarakat serta bentuk kepedulian IDB pada pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

IDB Prizes terbagi dalam tiga kategori, yaitu kontribusi wanita bagi pembangunan, ilmu pengetahuan dan teknologi, serta ekonomi dan keuangan Islam.

IDB Prizes for Sciences and Technology diberikan sejak tahun 2002 dengan sejumlah negara penerima hibah antara lain Azerbaijan, Banglades, Iran, Kazakhstan, Kuwait, Malaysia, Maroko, Pakistan, Palestina, Senegal, Sudan, dan Turki.

”Kami sangat bangga atas penghargaan ini dan hibah akan dimanfaatkan untuk meningkatkan kapabilitas dan produktivitas riset dan inovasi di UI sehingga mampu memberikan manfaat bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat,” ujar Anis dalam sambutannya terkait penghargaan kepada UI.

”Salah satunya, melalui pengoptimalan riset kedokteran di Indonesian Medical Education and Research Institute UI serta pengembangan Indonesia Maritime Research Center UI,” lanjut Anis dalam sambutannya.