Kementerian Kelautan dan Perikanan Terus Bangun Politeknik
Oleh
Nasrullah Nara
·1 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Untuk membangun sumber daya manusia yang kompeten dalam bidang kelautan dan perikanan, Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kementerian Kelautan dan Perikanan (BRSDM KKP) berkomitmen untuk membangun sejumlah Politeknik Kelautan dan Perikanan (Poltek KP) yang tersebar di seluruh Indonesia.
Hingga 2018, enam Poltek KP telah dibangun di Dumai (Riau), Karawang, Pangandaran, (Jawa Barat) Jembrana (Bali), Bone (Sulawesi Selatan), Kupang (Nusa Tenggara Timur), dan Akademi Komunitas Wakatobi (Sulawesi Tenggara).
Sebelumnya, BRSDM telah memiliki tiga politeknik, yakni di daerah Sidoarjo (Jawa Timur), Bitung (Sulawesi Utara), dan Sorong (Papua Barat. Ada tiga Poltek KP yang masih dalam tahap pengembangan yaitu daerah Ladong (Aceh), Pariaman (Sumatera Barat), dan Waeheru (Maluku). Tercatat sebanyak 8.000 peserta didik terdaftar pada satuan pendidikan KP tahun ajaran 2018/2019. Sebanyak 48,06 persen di antaranya merupakan anak pelaku utama sektor kelautan dan perikanan.
"Seluruh politeknik itu sudah dirintis dari kelembagaannya, izin dari Kemristekdikti, perekrutan tenaga kerja, kehadiran peneliti sebagai tenaga pengajar, serta penerimaan mahasiswa," kata Sjarief Widjaja, Kepala BRSDM, dalam pemaparan Refleksi dan Outlook BRSDM KKP, Kamis(27/12/2018), di Jakarta. (MELATI MEWANGI)