logo Kompas.id
Pendidikan & KebudayaanTerimbas Korona, Perguruan...
Iklan

Terimbas Korona, Perguruan Tinggi Swasta Kecil Mulai Kesulitan Pembiayaan

Banyak mahasiswa perguruan tinggi swasta kesulitan membayar uang kuliah akibat krisis ini. Dampaknya, 3.163 kampus atau sekitar 80 persen perguruan tinggi swasta kesulitan pembiayaan untuk keberlangsungan pendidikan.

Oleh
Yovita Arika
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/hn3bQByWszV-oGrxaYGVYr_fbmU=/1024x575/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2Fcae797d1-585b-484b-b756-cc2a39b0d195_jpg.jpg
KOMPAS/AMBROSIUS HARTO MANUMOYOSO

Suasana Rapat Pengurus Pusat Pleno Ke-6 Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (29/1/2020). Aptisi yang menaungi lebih dari 4.600 kampus swasta dengan 8,2 juta mahasiswa berharap pemerintah tidak melulu memberikan perhatian kepada kampus-kampus negeri.

JAKARTA, KOMPAS — Krisis akibat pandemi Covid-19 berdampak pada perguruan tinggi swasta, terutama perguruan tinggi swasta kecil dengan jumlah mahasiswa kurang dari 1.000 orang. Saat ini, uang kuliah yang dibayarkan mahasiswanya rata-rata hanya 50 persen dari total uang yang masuk.

Berdasarkan data Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi), dari 4.520 PTS di Indonesia, sebanyak 3.163 kampus atau sekitar 80 persen merupakan PTS dengan jumlah mahasiswa kurang dari 1.000 orang. Biaya kuliah mahasiswa berkisar Rp 1,2 juta-Rp 3,5 juta per semester. Krisis saat ini membuat kemampuan bayar mereka menurun.

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000