Reksa Dana Dollar AS Dikembangkan
JAKARTA, KOMPAS — Produk reksa dana dengan penempatan investasi di luar negeri dan imbal hasil dalam dollar AS berpotensi tumbuh di Indonesia. Memanfaatkan potensi itu, Schroders Investment Management Indonesia meluncurkan Reksa Dana Schroder Global Sharia Equity Fund dengan target dana kelolaan 100 juta dollar AS pada tahun ini. Reksa dana itu akan didistribusikan melalui 50 cabang Bank KEB Hana di seluruh Indonesia. Saat ini, KEB Hana sudah memasarkan delapan produk investasi dari perusahaan manajemen aset Schroders Indonesia. "Ini merupakan peluang bagi konsumen Indonesia yang selama ini berinvestasi di pasar modal Indonesia untuk mendapat akses investasi global, termasuk ke industri yang tidak ada di Indonesia. Investasi bisa di mana saja dengan berpedoman pada aturan syariah," kata Presiden Direktur Schroders Investment Management Indonesia Michael Tjandra Tjoajadi, di Jakarta, Rabu (8/3), dalam peluncuran kerja sama dengan Bank KEB Hana Indonesia.Menurut Michael, sekitar 66,4 persen dana investasi reksa dana itu ditempatkan di Amerika Serikat. Penempatan dana terutama pada perusahaan teknologi, kesehatan, dan industri, antara lain di Apple Inc, IBM, Johnson & Johnson, dan Nestle.Data Otoritas Jasa Keuangan menunjukkan, pengelolaan aset investasi reksa dana pada 2016 hanya Rp 338 triliun atau 2,7 persen dari total produk domestik bruto Indonesia. Presiden Direktur Bank KEB Hana Indonesia Martin Lee mengemukakan, saat ini merupakan momentum yang tepat untuk berinvestasi di luar negeri dalam bentuk aset tepercaya. Pihaknya berkomitmen memberikan layanan terbaik bagi konsumen dan nasabah, baik Korea maupun Indonesia. (LKT)