logo Kompas.id
EkonomiKerja Sama Sektor Transportasi...
Iklan

Kerja Sama Sektor Transportasi Diperkuat

Oleh
· 2 menit baca

JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah Indonesia meningkatkan kerja sama di bidang transportasi dengan Australia dan Afrika Selatan. Kesepakatan peningkatan kerja sama itu dikemukakan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi seusai bertemu dengan Presiden Afrika Selatan Jacob Gedleyihlekisa Zuma serta Menteri Pembangunan Kawasan/Menteri Pemerintahan Lokal dan Teritori/Menteri Komunikasi Regional Australia Senator Fiona Nash, dalam kesempatan dan waktu yang berbeda.Sektor transportasi yang ingin dikembangkan adalah perkeretaapian dan penerbangan. Menurut Budi Karya, kerja sama dengan Afrika Selatan merupakan bagian dari keinginan Presiden Joko Widodo untuk mengembangkan kerja sama di berbagai bidang. "Presiden ingin Indonesia menjadi hub bagi Afrika Selatan untuk menuju Asia. Demikian sebaliknya, Afrika Selatan menjadi hub bagi Indonesia ke Afrika," ujar Budi Karya seusai mengantarkan kepulangan Jacob G Zuma di Bandara Halim Perdanakusuma, Rabu (8/3) malam.Di bidang perkeretaapian, ada perusahaan dari Afrika Selatan yang tertarik berinvestasi membangun jalur kereta api angkutan batubara di Kalimantan. "Ada satu perusahaan yang akan datang membahas kerja sama membangun angkutan kereta api batubara di Kalimantan," katanya.Terkait Australia, Indonesia mendapat tawaran untuk mengembangkan sektor pariwisata dengan membuka penerbangan ke Christmas Island. "Australia menawarkan dua tempat yang menarik, yaitu, satu, membuka rute penerbangan antara Indonesia dan Christmas Island. Kedua, berkolaborasi dalam mengembangkan tempat wisata di Brisbane," tutur Budi Karya. Senator Fiona Nash terkesan pada kunjungannya ke Indonesia dan ingin meningkatkan hubungan baik antara Indonesia dan Australia. "Saya senang berada di Indonesia. Kami sudah memiliki hubungan yang sangat dekat. Hari ini saya berdiskusi untuk meningkatkan hubungan yang menguntungkan kedua negara. Kami membahas peluang Indonesia dan Australia dari segi transportasi, potensi alam yang dimiliki kedua negara, bisnis yang dapat meningkatkan ekonomi dua negara ini," tutur Fiona Nash.Sektor otomotif Konsistensi pemerintah mendorong peningkatan kandungan lokal di sektor otomotif dibutuhkan untuk mempertinggi serapan produksi industri dalam negeri. Apalagi kemampuan industri dalam negeri untuk menyuplai komponen kendaraan pun semakin meningkat."Belakangan sudah terlihat kecenderungan pemakaian komponen plastik produksi dalam negeri untuk mobil tipe tertentu dari beberapa merek," kata Sekretaris Jenderal Asosiasi Industri Olefin, Aromatik, dan Plastik Indonesia Fajar Budiono ketika dihubungi pada Kamis (9/3).Fajar mengatakan, komponen plastik tersebut terutama untuk keperluan interior serta penahan sisi depan dan belakang. Potensi penggunaan komponen plastik lokal di industri otomotif diyakini akan terus terbuka di masa mendatang. Hal ini ditunjang pertumbuhan produksi mobil di Indonesia setiap tahun. (ARN/(CAS)

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000