logo Kompas.id
EkonomiHambatan Indonesia-Jepang Akan...
Iklan

Hambatan Indonesia-Jepang Akan Diurai

Oleh
· 2 menit baca

TOKYO, KOMPAS — Delegasi Indonesia mencoba untuk mengurai hambatan kerja sama antara Indonesia dan Jepang melalui acara ASEAN Economic Ministers Road Show yang berlangsung di Jepang. Indonesia juga berusaha menarik investasi baru dari Jepang, khususnya di bidang teknologi.Menteri Perdagangan sekaligus pemimpin delegasi Indonesia, Enggartiasto Lukita, mengatakan, Jepang adalah mitra strategis bagi negara-negara anggota ASEAN. Apalagi di tengah ketidakpastian perekonomian global setelah Inggris keluar dari Uni Eropa dan Donald Trump terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat, hubungan Jepang dengan ASEAN akan menjadi kian penting."Tak hanya Jepang, ASEAN juga perlu meningkatkan kerja sama di tengah ketidakpastian ini, seperti dengan India, China, atau Korea," kata Enggartiasto, seperti dilaporkan wartawan Kompas, Aris Prasetyo, sebelum acara pembukaan ASEAN Economic Ministers (AEM) Road Show, Kamis (6/4), di Tokyo, Jepang.Enggartiasto menambahkan, beberapa masalah antara Indonesia dan Jepang yang perlu dituntaskan antara lain soal otomotif dan proyek kereta api cepat. Namun, ia belum bersedia menjelaskan lebih detail tentang permasalahan tersebut. Tak hanya tentang kedua masalah itu, pembicaraan sektor perikanan maupun pertanian juga akan dibahas secara bilateral.Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Iman Pambagyo menambahkan, sektor teknologi akan menjadi prioritas bagi Indonesia sebagai upaya meningkatkan hubungan kedua belah pihak. Pihaknya berupaya membahas masalah itu secara khusus dengan pihak Jepang."Idenya, bagaimana memanfaatkan teknologi untuk sektor usaha kecil dan menengah di Indonesia. Kita tahu, Jepang adalah salah satu negara yang unggul dalam penguasaan teknologi," ujar Iman.Dalam pidato singkat di acara makan malam yang dihadiri delegasi negara anggota ASEAN, Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang Hiroshige Seko mengatakan, bertukar informasi merupakan hal penting untuk meningkatkan kerja sama ASEAN dengan Jepang. Menurut dia, sejumlah kebijakan proteksionisme bisa diimbangi dengan peningkatan kerja sama ASEAN dengan Jepang.AEM Road Show yang berlangsung hingga Sabtu pekan ini antara lain akan mengunjungi Universitas Kyoto dan Museum Panasonic Konosuke Matsushita di Osaka. AEM Road Show pernah menjalin kerja sama dengan sejumlah negara, seperti Amerika Serikat dan Kanada.Khusus hubungan dengan Jepang, ekspor hasil minyak dan gas bumi (migas) dari Indonesia pada 2015 sebesar 4,9 miliar dollar AS, sedangkan ekspor nonmigas 13,1 miliar dollar AS. Sebaliknya, impor migas dari Jepang pada 2015 sebesar 30,8 juta dollar AS, sedangkan impor nonmigas 13,2 miliar dollar AS.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000