Kunjungan Wisatawan Swedia Meningkat

STOCKHOLM, KOMPAS — Selama dua tahun terakhir, jumlah wisatawan Swedia yang datang ke Indonesia meningkat. Pada 2016, sekitar 37.000 warga Swedia berkunjung ke Indonesia, meningkat dari tahun sebelumnya sekitar 35.000 wisatawan. Peningkatan terjadi karena adanya penambahan penerbangan internasional yang memungkinkan warga Skandinavia, seperti dari Swedia, Denmark, atau Norwegia, berkunjung ke Indonesia. Duta Besar Republik Indonesia untuk Swedia dan Latvia Bagas Hapsoro menjelaskan, ada data lain yang menunjukkan jumlah wisatawan asal Swedia ke Indonesia pada 2016 lebih dari 39.000 orang. "Tahun 2017, jumlah wisatawan Swedia yang berkunjung ke Indonesia diperkirakan meningkat hingga 40 persen," kata Bagas seperti dilaporkan wartawan Kompas, Tri Agung Kristanto, dari Stockholm, Swedia, Kamis (15/6).Akhir Mei lalu, Singapore Airlines membuka penerbangan dari Jakarta menuju Stockholm melalui Singapura dan Moskwa. Manajer Hubungan Masyarakat Singapore Airlines di Indonesia, Glory Henriete, mengatakan, Indonesia merupakan salah satu pasar terbesar bagi Singapore Airlines. Frekuensi penerbangan Singapura-Stockholm sebanyak empat kali dalam seminggu. "Kami menggunakan pesawat baru, A 350-900 dengan fasilitas yang lebih baik," ujar Glory.Untuk mengenalkan penerbangan ke Stockholm itu, Singapore Airlines bersama Swedish Tourism Board mengundang wartawan dari Indonesia, Singapura, dan Australia berkunjung ke Swedia. Selain Indonesia, Australia pun merupakan pasar terbesar bagi Singapore Airlines.Pada akhir Juli nanti, KBRI di Stockholm akan menggelar festival untuk mengenalkan Indonesia. Selain ke Bali, wisatawan asal Swedia juga berkunjung ke Nusa Tenggara, Jakarta, Yogyakarta, dan daerah lain. Selama ini, warga Indonesia yang berkunjung ke Swedia setiap tahun sekitar 2.000 orang, khususnya dengan tujuan berwisata.