JAKARTA, KOMPAS — Bank Indonesia menggelar pameran usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM unggulan bertema Karya Kreatif Indonesia 2017 pada 18-20 Agustus 2017. Pihak Bank Indonesia berharap UMKM menjadi kunci penciptaan sumber ekonomi baru di Indonesia.
Pameran tersebut dibuka Ibu Negara Iriana Joko Widodo didampingi Mufidah Jusuf Kalla dan Gubernur Bank Indonesia DW Martowardojo, Jumat (18/8). Kegiatan itu dihadiri pula Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah AAGN Puspayoga dan Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf.
Agus mengatakan, kontribusi UMKM terhadap produk domestik bruto, penyerapan tenaga kerja, dan ekspor cukup besar. UMKM pun dipercaya memiliki ketahanan ekonomi atau resiliensi yang tinggi sehingga dapat menjadi penopang bagi stabilitas sistem keuangan dan stabilitas perekonomian.
”Untuk itulah, BI terus mendukung upaya pemerintah dalam pengembangan UMKM. BI melakukan pendampingan, promosi, dan pemasaran produk-produk UMKM dampingan BI. Saat ini sudah ada 521 UMKM yang didampingi BI,” kata dia.
Karya Kreatif Indonesia merupakan pameran kerajinan UMKM binaan BI dari berbagai pelosok Indonesia. Pameran diharapkan dapat memperkenalkan masyarakat kepada karya-karya anak bangsa yang memiliki keindahan dan keunikan tersendiri serta memiliki nilai budaya tinggi.
Pada penyelenggaraan pameran tahun ini diadakan pula kegiatan interaktif dan edukatif untuk masyarakat luas dan UMKM melalui rangkaian workshop, talkshow, klinik UMKM, dan business matching. Acara juga menampilkan peragaan karya UMKM yang berkolaborasi dengan desainer nasional. Salah satunya adalah adibusana kain tenun Sumba produk UMKM binaan Bank Indonesia yang diolah oleh desainer ternama Indonesia Biyan Wanaatmadja.