logo Kompas.id
EkonomiIndonesia-Laos Tingkatkan...
Iklan

Indonesia-Laos Tingkatkan Perdagangan

Oleh
· 2 menit baca

VIENTIANE, KOMPASPemerintah Laos dan Indonesia berupaya mendorong agar perdagangan dan investasi kedua negara terus tumbuh. Pameran dagang dan pertemuan bisnis yang diselenggarakan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Vientiane, Laos, diharapkan ikut memfasilitasi kerja sama tersebut. Hal itu disampaikan Wakil Menteri Perindustrian dan Perdagangan Laos Somchit Inthamith dalam pembukaan pameran dagang dan promosi kebudayaan bertajuk "Trade and Tourism Fair 2017" yang diselenggarakan KBRI Vientiane di mal Vientiane Center, Vientiane, Laos, Jumat (22/9). Somchit mengatakan, nilai investasi dan perdagangan dari Indonesia di Laos masih terbatas jika dibandingkan dengan negara-negara anggota ASEAN yang lain. Menurut Somchit, penanaman modal dari Indonesia di Laos tercatat sekitar 350.000 dollar AS selama kurun waktu 2008-2017. Somchit menyatakan pihaknya berupaya mendorong kerja sama perdagangan dan investasi dengan Indonesia antara lain dengan mempersiapkan nota kesepahaman antara Kementerian Perindustrian dan Perdagangan Laos dan Kementerian Perindustrian Indonesia."Saya yakin pameran dagang dan pertemuan bisnis yang diadakan di Laos akan memberi kesempatan luas bagi pengunjung di Laos untuk mengenal produk dari Indonesia, mencari mitra bisnis, dan mengenal lebih baik kebudayaan Indonesia," kata Somchit, seperti dilaporkan wartawan Kompas, Cokorda Yudistira, dari Vientiane. Pameran dagang dan promosi kebudayaan yang juga memperingati 60 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Laos ini dijadwalkan berlangsung hingga Minggu besok. Ketua Panitia 60 Tahun RI-Laos B Wishnu Krisnamurthi mengatakan, perusahaan yang mengikuti pameran itu di antaranya PT Pupuk Kujang, PT Pindad (Persero), Toyota Laothani, dan PT TVS Motor Company Indonesia serta Silk Air Laos. Sejumlah UKM Indonesia yang memproduksi beraneka produk kerajinan, antara lain, Batik Hatta Semarang, Sendy Leather Sidoarjo, dan Lagora Jewellry Bali, juga berpartisipasi dalam pameran dagang dan promosi kebudayaan itu.Pada rangkaian kegiatan pameran, diadakan pula lokakarya tentang pengemasan produk hasil UKM, pergelaran busana, dan lokakarya tentang tekstil batik. Selama pameran berlangsung, digelar pula pementasan seni. Duta Besar RI untuk Laos di Vientiane Irmawan Emir Wisnandar mengatakan, Laos memiliki potensi besar di sektor pertambangan, energi, dan agrikultur yang dapat dijajaki perusahaan dari Indonesia.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000