Indonesia Jadi Pasar yang Menarik
JAKARTA, KOMPAS — Hitachi, perusahaan asal Jepang yang bergerak di bidang energi, konstruksi, dan pengembangan kota, berkomitmen untuk tetap berinvestasi di Indonesia. Hitachi siap menggandeng mitra lokal di Indonesia sambil menerapkan alih teknologi. Sektor ketenagalistrikan merupakan salah satu sektor paling menarik di Indonesia."Indonesia adalah salah satu pasar yang sangat menarik bagi Hitachi untuk sektor ketenagalistrikan, konstruksi, dan teknologi informasi. Dalam hal politik, kondisi di Indonesia juga relatif stabil," kata Presiden Direktur PT Hitachi Asia Indonesia Takashi Ikematsu, dalam konferensi pers, Rabu (8/11), di Jakarta.Menurut Ikematsu, Pemerintah Indonesia-yang agresif mendorong kenaikan rasio elektrifikasi dan pertumbuhan industri domestik-menarik minat Hitachi untuk berpartisipasi di sektor tersebut. Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang pada 2016 sebesar 5,02 persen juga mendorong Hitachi mempertahankan investasinya di Indonesia. "Untuk mengembangkan bisnis kami lebih jauh, Hitachi siap menggandeng mitra lokal di Indonesia," ujar Ikematsu. Namun, Ikematsu menolak menjawab soal nilai investasi yang ditanamkan di Indonesia. Minat berinvestasi di sektor ketenagalistrikan juga disampaikan Siemens, perusahaan asal Swedia. Dalam keterangan resmi yang diterima Kompas, Rabu, perusahaan ini telah merancang teknologi tentang pembuatan komponen kelistrikan secara digital. Dari perancangan sampai pencetakan, seluruhnya dilakukan secara digital dengan bantuan sinar laser. "Model teknologi ini akan sangat membantu memangkas waktu kerja pembuatan turbin dan lebih mudah menyesuaikan model yang diinginkan konsumen," kata CEO Distributed Generation and Oil & Gas Power Generation Services Siemens Thorbjoern Fors. Siemens bekerja sama dengan PLN dalam penyediaan turbin gas untuk pembangkit listrik di 12 lokasi di Indonesia dengan kapasitas 500 megawatt. (APO)
