logo Kompas.id
EkonomiPasar Perawatan Pesawat Masih ...
Iklan

Pasar Perawatan Pesawat Masih Terbuka

Oleh
· 2 menit baca

JAKARTA, KOMPASPasar perawatan pesawat kecil (general aviation) masih sangat besar dan belum digarap. Padahal, populasi pesawat kecil di Indonesia sangat besar. Selama ini perawatan dilakukan di Singapura atau Australia sehingga banyak devisa yang keluar. "Contohnya pesawat Cessna Caravan 208/208B. Jumlahnya hampir 80 unit di Indonesia tetapi belum ada bengkel perawatan di Indonesia. Jumlah ini yang terbesar di Asia," kata Direktur Wira Jasa Angkasa (WJA) Sudrazat di Jakarta, Rabu (22/11).WJA telah ditunjuk Textron Aviation Inc sebagai pusat perawatan resmi untuk pesawat jenis Cessna Caravan 208. Penunjukan ini ditandai dengan penyerahan sertifikat Textron Aviation Authorized Service Facility dari Sales Director Asia Pacific Textron Aviation Chris Bogaars kepada WJA.WJA merupakan anak usaha PT Ekspres Transportasi Antarbenua atau Premiair. Saat ini pusat perawatan dilakukan di hanggar WJA di Bandara Internasional Halim Perdanakusuma. Namun, WJA sedang menjajaki untuk membuka hanggar perawatan di Papua. "Populasi Cessna Caravan 208/208B terbanyak ada di Papua. Jadi, kami sedang mencari lokasi yang mudah dijangkau dan aman untuk membuka bengkel. Untuk sementara, kami menyiapkan mobile repair team yang siap datang ke mana saja," jelas Sudrazat.Sementara itu, Chris Bogaars mengatakan, pihaknya menunjuk WJA sebagai pusat perawatan karena reputasi WJA yang telah terjaga selama ini. "Kami sudah bekerja sama cukup lama dan kami menilai mereka telah memenuhi standar yang kami tetapkan," kata Bogaars. Dengan adanya pusat perawatan Cessna Caravan 208/208B di Indonesia, operator pesawat ini tidak perlu ke Australia atau Singapura untuk merawat pesawatnya. "Selain menghemat devisa, juga menghemat jam terbang pesawat. Pesawat tidak perlu terbang jauh untuk mendapat perawatan," ujarnya.Sudrazat menambahkan, ke depan WJA juga akan mengembangkan diri merawat lebih banyak lagi jenis pesawat. "Termasuk pesawat N219 yang sedang dibangun oleh PT Dirgantara Indonesia (Persero). Kami ingin menjadi pusat perawatannya," tuturnya. (ARN)

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000