logo Kompas.id
EkonomiKomite Akan Periksa Proyek...
Iklan

Komite Akan Periksa Proyek Berisiko Tinggi

Oleh
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/O3iy7zCTQjec1yJVnTgbz5C2Jhw=/1024x1024/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F01%2F505044_getattachment1b21a1ad-8f9c-40d1-abd2-b046d2995f97496428.jpg
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Teknisi memeriksa bagian atap main hall Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (19/1), untuk mengantisipasi adanya kerusakan setelah insiden ambrolnya mezanin lantai 1 Tower II Gedung BEI awal pekan ini.

JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah telah mengevaluasi kasus kegagalan bangunan dan konstruksi yang terjadi secara beruntun. Berdasarkan evaluasi tersebut, pemerintah merekomendasikan pemeriksaan bangunan dan perbaikan prosedur operasi. Selain itu, pemerintah juga memben-tuk Komite Keselamatan Konstruksi.

”Dari kejadian kegagalan bangunan dan kegagalan konstruksi, perlu perbaikan kebijakan. Kejadian itu terjadi dalam tahap konstruksi dan pascakonstruksi. Karena itu, perlu dilihat sisi prakonstruksi. Pemerintah sudah menerbitkan Peraturan Menteri PUPR No 2/2018 tentang Komite Keselamatan Konstruksi. Anggotanya akan segera dilantik,” kata Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Syarif Burhanuddin, Jumat (26/1), di Jakarta.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000