logo Kompas.id
EkonomiPerikanan Budidaya Perlu...
Iklan

Perikanan Budidaya Perlu Didorong

Oleh
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/xDMyb6HMn4h2ydDPtQ24B4Ga7bs=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F02%2F511407_getattachmentff5e43b5-0e8d-46a4-93fa-ebd27c6882b0502791.jpg
KOMPAS/NIKSON SINAGA

Keramba jaring apung masih tetap banyak di zona pariwisata Danau Toba di Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, sebagaimana tampak pada Kamis (8/2). Produksi ikan budidaya Danau Toba sekitar 60.000 ton per tahun atau lebih besar dari daya dukung dan daya tampung lingkungan yang hanya 10.000 ton per tahun.

JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah berkomitmen mendorong potensi ekonomi perikanan budidaya tahun ini. Peningkatan nilai ekonomi subsektor perikanan budidaya diyakini akan memberikan kontribusi lebih besar terhadap perekonomian nasional.

Direktur Jenderal Perikanan Budidaya Kementerian Perikanan dan Kelautan (KKP) Slamet Soebjakto, Minggu (25/2), di Jakarta, mengatakan, pendapatan pembudidaya ikan pada tahun 2017 rata-rata Rp 3,28 juta per bulan atau naik 8,6 persen dibandingkan tahun 2016 yang tercatat rata-rata Rp 3,02 juta. Adapun nilai tukar usaha pembudidaya ikan per Desember 2017 tercatat 111,26.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000