logo Kompas.id
EkonomiAnomali Harga Beras di Jawa...
Iklan

Anomali Harga Beras di Jawa Timur

Oleh
IQBAL BASYARI, AMBROSIUS HARTO, RUNIK SRI ASTUTI
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/gUyQGuJlwHlKm15XbGbWAZaYcV0=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F04%2F20180208aci2-1.jpg
KOMPAS/ADI SUCIPTO KISSWARA

Petani di Desa Bakalanpule, Kecamatan Tikung, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, menggiling padi, Kamis (8/2/2018).

SURABAYA,KOMPAS — Anomali harga sejumlah bahan kebutuhan pokok, terutama beras, kembali terjadi di Jawa Timur jelang Ramadhan dan Lebaran tahun ini. Penyebabnya dinilai bukan pasokan yang tidak lancar atau stok yang kurang, melainkan peningkatan permintaan dan kondisi psikologis masyarakat yang dimanfaatkan untuk mengeruk keuntungan oleh pihak tertentu.

Harga beras medium di sejumlah pasar tradisional di Jatim masih di atas harga eceran tertinggi (HET) Rp 9.450 per kg. Di Pasar Wonokromo, Surabaya, pedagang menjual beras medium dari Rp 11.000 hingga Rp 12.000 per kg. Di Pasar Larangan, Sidoarjo, harga beras medium dari Rp 10.000 hingga Rp 12.000 per kg. Bahkan, di salah satu sentra pangan di Madiun, harga beras medium Rp 10.000-Rp 12.000 per kg.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000