logo Kompas.id
EkonomiPerikanan Dinilai Masih Banyak...
Iklan

Perikanan Dinilai Masih Banyak Masalah

Oleh
NINA SUSILO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/f24rqv_drpd0Wv3eDR0jX_o5YOg=/1024x682/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F05%2F20180508INA02.jpg
KOMPAS/NINA SUSILO

Presiden Joko Widodo seusai bertemu para nelayan di Istana Negara, Jakarta, Selasa (8/5/2018), berfoto bersama.

JAKARTA, KOMPAS — Dunia perikanan Indonesia diakui masih banyak masalah. Masalah penggunaan alat tangkap yang merusak ekosistem sampai ketersediaan peralatan pendingin dan transportasi hasil perikanan masih terjadi di mana-mana. Namun, pemerintah meyakinkan bahwa satu per satu masalah dibenahi.

Presiden Joko Widodo mengakui hal ini seusai mendengarkan keluhan nelayan-nelayan dalam Silaturahim Presiden RI dengan Perwakilan Nelayan Seluruh Indonesia dan Peserta Rembuk Nelayan Nasional 2018 serta Musyawarah Nasional VII Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia di Istana Negara, Jakarta, Selasa (8/5/2018) siang. Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mendampingi Presiden kemarin. Adapun nelayan yang hadir berkisar 350 orang dari Demak, Pekalongan, Indramayu, Rembang, Serang, dan Cirebon.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000