logo Kompas.id
EkonomiInvestasi Industri Makanan...
Iklan

Investasi Industri Makanan Pacu Penyerapan Tenaga Kerja

Oleh
FERRY SANTOSO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/R8ZHJgo4V3xPG_cza8V-XPJKUE8=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F05%2F20180423_113045.jpg
KOMPAS/BENEDIKTUS KRISNA YOGATAMA

Warga mengunjungi gerai di pameran produk industri makanan dan minuman di Plaza Kementerian Perindustrian, Jalan Gatot Subroto, Senin (23/4/2018). Pameran itu menampilkan puluhan pelaku industri makanan dan minuman dengan berbagi jenis produk mulai dari roti, biskuit, daging olahan, hingga minuman.

JAKARTA, KOMPAS — Pertumbuhan investasi industri makanan dan minuman, terutama investasi industri dalam negeri, dinilai memacu penyerapan tenaga kerja. Namun, saat ini, industri makan dan minuman dihadapi biaya produksi yang tinggi karena terbebani harga bahan baku impor yang membengkak karena nilai tukar rupiah melemah.

Hal itu disampaikan Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (Gapmmi) Adhi S Lukman di Jakarta, Jumat (11/5/2018). ”Memang ada pertumbuhan investasi dan ekspansi industri makanan dan minuman, terutama industri dalam negeri,” kata Adhi.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000