logo Kompas.id
EkonomiNuklir Pilihan Terakhir
Iklan

Nuklir Pilihan Terakhir

Oleh
ARIS PRASETYO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/iJ851pWa_o1hedT8UnSRchs73qs=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F07%2FD31AF89E-5093-4B8F-B825-1B600A3C5F78.jpeg
KOMPAS/NINA SUSILO

Presiden Joko Widodo meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Sidrap, di Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan, Senin (2/7/2018). Bersamaan dengan itu, diresmikan pula dua PLTU yakni PLTU Punagaya, Kabupaten Jeneponto yang berkapasitas 2x100 MW dan dibangun sejak tiga tahun lalu serta PLTU Jeneponto Ekspansi 2x135 MW.

JAKARTA, KOMPAS--Pembangkit listrik tenaga nuklir masih menjadi kontroversi di banyak negara di dunia. Salah satu pertimbangan penolakan penggunaan nuklir sebagai sumber energi pembangkit listrik adalah dampak radiasinya.

Indonesia menempatkan nuklir sebagai pilihan terakhir.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000