logo Kompas.id
EkonomiMenyelamatkan Rupiah
Iklan

Menyelamatkan Rupiah

Oleh
HENDRIYO WIDI ISMANTO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/pKZpOFB6cp0jTogbMrf0HuhDn_8=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F08%2F69114812-2.jpg
KOMPAS/PRIYOMBODO

Gambar mata uang dollar AS menghiasi gerai penukaran valuta asing di Jalan H Agus Salim, Jakarta Pusat, Selasa (14/8/2018). Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), nilai tukar rupiah pada Rabu (15/8) sebesar Rp 14.621 per dollar AS.

Gerakan menyelamatkan lira terjadi hanya sepekan setelah mata uang Turki itu terus melemah terhadap dollar AS, hingga 7,24 lira per dollar AS. Gerakan itu tak hanya dilakukan pemerintah, tetapi juga pelaku bisnis menengah dan besar Turki. Mereka menjual simpanan dollar AS ke bank dan penukaran mata uang asing, sebagai respons atas permintaan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan untuk memperkuat lira. Para importir Turki berkomitmen mengurangi atau menunda impor yang belum terlalu dibutuhkan.

Bagaimana dengan di Indonesia? Pada saat rupiah melemah semakin dalam, impor minyak dan gas bumi (migas), bahan baku, barang modal, dan barang konsumsi justru meningkat tajam. Nilai tukar rupiah terlemah tahun ini pada Rp 14.625 per dollar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate pada 14 Agustus 2018.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000