Destinasi Wisata Lokal Telah Berbenah
JAKARTA, KOMPAS - Penyedia jasa tur wisata ke destinasi lokal memanfaatkan Kompas Travel Fair 2018 untuk mempromosikan paket wisata terjangkau dan layanan terbaru. Selain itu, mereka juga menunjukan peningkatan layanan yang ada di destinasi lokal untuk menarik minat wisatawan.
Pada Kompas Travel Fair 2018 (KTF) ada sejumlah penyedia jasa tur wisata khusus destinasi lokal antara lain ButikTrip, HamuEco Dive Resort Raja Ampat, dan Baliventure Kura-Kura Bus.
Manajer Bisnis HamuEco Dive Resort Raja Ampat Erlangga Bule Pragolo mengatakan, HamuEco melayanai paket wisata perjalanan, penyelaman permukaan laut (snorkeling) dan penyelaman di bawah permukaan laut (diving) di Kepulauan Raja Ampat, Papua Barat. Pihaknya menawarkan promo uang kembali (cashback) untuk perjalanan wisata mulai dari Rp 500.000-Rp 1.500.000.
"Harga paket wisata akan dikurangi cashback dan harga tersebut berlaku selama setahun dimulai sejak pembayaran diawal. Mereka (wisatawan) jika ingin menggunakan jasa kami, dapat menikmati harga itu selama setahun," kata Pragolo di Jakarta, Sabtu (8/9/2018).
Selain itu ada juga promo khusus diving sebesar 10 persen. Promo ini sudah mencakup penginapan, kapal, dan makan sebanyak tiga kali. Promo ini berlaku selama pameran KTF 2018 (7-9 September) dan di laman www.hamueco.com selama seminggu (7-13 September).
Selain itu tersedia juga layanan perjalan pribadi. Layanan ini sudah mencakup tiket pergi-pulang dari Jakarta ke Kepulauan Raja Ampat, tiket masuk kawasan Raja Ampat khusus wisatawan domestik, hingga penginapan. "Kami ingin menunjukan bahwa berwisata ke Raja Ampat telah terjangkau. Wisatawan tidak perlu takut dengan asumsi tiket mahal," ucap Pragolo.
Kura-Kura Bus turut memperkenalkan program baru yaitu layanan bus umum terintegrasi ke destinasi-destinasi wisata di Bali. Bus ini beroperasi mulai pukul 09.00-20.00 setiap hari. Wisatawan membayar Rp 150.000 per orang untuk tiga hari berwisata di Bali.
Manajer Pemasaran Kura-Kura Bus, N Kristanto mengatakan, layanan bus ini bertujuan untuk memudahkan wisatawan menikmati liburan. Selain itu, pihaknya juga menawarkan paket tur wisata ke destinasi lain di Bali yang belum banyak dikunjungi seperti Nusa Lembongan dan Nusa Penida. "Wisatawan tidak repot lagi mengatur waktu untuk berkeliling. Layanan terintegrasi membuat wisatawan dapat menikmati liburan. Kami juga ingin menunjukan bahwa Bali punya destinasi lain, tidak hanya Pantai Kuta, Ubud dan yang sudah banyak orang tahu," ujar Kristanto.
Badan Pusat Statistik mencatat, jumlah wisatawan mancanegara ke Indonesia mencapai 7,52 juta orang selama semester I-2018. Jumlah itu meningkat 13 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang tercatat 6,65 juta wisatawan.
Mencintai Indonesia
KTF 2018 menjadi ajang bagi wisatawan untuk berburu paket wisata dan informasi terbaru seputar destinasi-destinasi wisata lokal. Banyak pelancong yang memendam kerinduan untuk berkeliling dan menikmati keindahan alam Indonesia.
Seorang pengunjung, Eko Handoko (31), mengatakan, potensi wisata di Indonesia sangat kaya untuk dijelajahi. Ia telah berkunjung ke Kepulauan Derawan di Kalimantan Timur, Taman Nasional Wakatobi di Sulawesi Tenggara, Banyuwangi, dan lainnya. Semua destinasi wisata tersebut selalu menarik untuk dikunjungi kembali.
"Saya berencana berwisata ke kepulauan Raja Ampat. Ekosistem bawah lautnya luar biasa kaya dengan biota laut seperti terumbu karang dan pari manta. Sayang sekali kalau kita tidak mengelilingi Indonesia," kata Eko.
ButikTrip menyediakan paket wisata ke Bali seharga Rp 2,69 juta untuk dua orang. Ada juga paket wisata ke Banyuwangi seharga Rp 2,49 juga dan ke Belitung seharga Rp 1,99 juta. Paket wisata ini mencakup liburan selama dua hari dan satu malam, tiket pergi-pulang pesawat Citilink, dan kamar hotel Santika.
Soleh (56) mengambil paket wisata ke Bali. Ia mengatakan, harga paket sangat terjangkau dan banyak destinasi lokal yang ingin dikunjunginya bersama sang istri di Bali. "Sekarang pengembangan pariwisata sudah lebih bagus. Sarana transportasi antar lokasi maupun pelayanan turnya memuaskan," ujar Soleh.
Selain itu, ada juga wisatawan yang akan berlibur ke luar negeri. Rony Sembiring (35) akan berwisata ke Hongkong pada 2-6 Desember menggunakan penerbangan Cathay Pacific. Ia mendapatkan harga promo Rp 3,7 juta untuk tiket pergi-pulang. Ia berencana berlibur dan mengunjungi kenalan yang tinggal di sana.
"Bertepatan dengan musim dingin jadi cari suasana baru saja di sana (Hongkong). Tetapi wisata domestik tidak kalah. Perlu untuk terus mendorong penataan wisata domestik agar menarik banyak wisatawan," ucap Rony.
Deputy General Manager KOMPAS Diana Eka Puspitasari mengatakan, terjadi pergeseran kunjungan wisatawan dari Asia ke Amerika. "Tahun lalu destinasi pilihan masih di kawasan Asia seperti Jepang dan Hongkong. Namun, tahun ini bergeser ke Amerika yaitu Los Angeles, Houston, dan New York. Ini yang mendorong naiknya nilai transaksi," ucap Diana. (E17)