Indonesia, Komunitas Pengguna Instagram Terbesar Se-Asia Pasifik
Oleh
Caecilia Mediana
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Komunitas pengguna Instagram di Indonesia diakui sebagai terbesar se-Asia Pasifik. Komunitas ini bahkan tetap rutin mengadakan Worldwide InstaMeet Indonesia meski dari Instagram tidak lagi menggelarnya.
Hardianto atau lebih dikenal Boylagi, pendiri komunitas InstaMeet Indonesia, yang ditemui di sela-sela InstaMeet, Minggu (11/11/2018), di kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, mengatakan, Worldwide InstaMeet (WWIM) versi Indonesia akan digelar di kawasan Gumuk Pasir, Yogyakarta, pada 17-18 November 2018.
Acara tersebut mempertemukan seluruh komunitas pengguna Instagram seluruh Indonesia. Siapa saja boleh berpartisipasi, saling berkenalan, dan berbagi pengalaman menggunakan fitur-fitur di Instagram.
Menurut dia, setiap tahunnya, komunitas di Indonesia hampir tidak pernah absen menggelar acara. Komunitas Indonesia bahkan sempat memecahkan rekor pengunjung terbanyak WWIM Indonesia pada 2016 atau edisi ke-13. Tahun itu, WWIM Indonesia mengambil lokasi di Gelora Bung Karno, Jakarta. Total pengunjung mencapai 2.700 orang.
”WWIM Indonesia pernah pula berlangsung di Pulau Kenawa, Sumbawa Barat. Edisi ke-11 WWIM kala itu dan diikuti sekitar 56 orang. Ada pengguna komunitas datang jauh-jauh dari Yogyakarta serta dua orang manajemen Instagram dari Amerika Serikat pun ikut,” tuturnya.
InstaMeet hari ini diikuti sekitar 30 orang. Selain tukar pengalaman memakai fitur-fitur Instagram, beberapa orang saling menanyakan masa depan komunitas Instagram kepada Boylagi. Seperti diketahui, dua tahun terakhir, Instagram mulai mengembangkan inovasi Instagram for Business.
”Bagi saya pribadi, Instagram sekarang memang berkembang menjadi sebuah platform. Penggunanya bebas memproduksi konten apa pun. Instagram memunculkan fitur baru, seperti IGTv, yang saya rasa itu justru mendukung komunitas agar berani mengeksplorasi pembuatan konten,” ujarnya.
Product Marketing Manager Instagram Business Platform Mike Bronfin mengungkapkan, Indonesia adalah satu dari lima negara dengan jumlah akun bisnis terbanyak di dunia. Total akun bisnis mencapai 25 juta.
Pada Agustus 2018, Instagram dan Ipsos menyurvei 3.000 pengguna Instagram dan 500 usaha mikro, kecil, dan menengah di seluruh Indonesia. Salah satu temuan menarik adalah 87 persen dari responden mengaku berhasil meningkatkan penjualan dan 82 persen di antaranya menerima pesan langsung dari pelanggan melalui Instagram setiap harinya.
Mengutip Recode, tantangan Adam Mosseri, pimpinan baru di Instagram, adalah menjaga agar momentum Instagram tetap berjalan dan tidak dipandang sebagai bagian integral masa depan Facebook. Banyak orang berharap Instagram tetap memiliki sentuhan keren dan elegan, bukan malah sebaliknya, tumbuh menjadi versi lain dari Facebook Newsfeed.
Dalam keterangan pers tanggal 1 Oktober 2018, Co-Founder Kevin Systrom dan Mike Krieger menegaskan, hal paling penting adalah menjaga komunitas yang sejak awal menjadi nilai utama Instagram. Keduanya percaya bahwa Adam Mosseri akan memegang teguh nilai itu sehingga Instagram akan terus berkembang.