logo Kompas.id
EkonomiMenghadapi Defisit yang Kian...
Iklan

Menghadapi Defisit yang Kian Dalam

Oleh
ARIS PRASETYO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/HO7KsHnb-HUDjwS5KVgmPa47uvw=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F12%2Fkompas_tark_23087850_13_0.jpeg
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Stasiun Pengumpul Minyak - Pekerja di Stasiun Pengumpul Cilamaya Utara di bawah PT Pertamina EP Field Subang di Karawang, Jawa Barat, Jumat (2/10). Stasiun ini menampung dan mengolah minyak dari 15 sumur aktif di kawasan ini. Selain minyak mentah yang selanjutnya dikirim ke kilang pengolahan minyak Balongan, stasiun ini juga menghasilkan gas dan untuk memenuhi kebutuhas industri.Kompas/Heru Sri Kumoro (KUM)02-10-2015

Pekan lalu, organisasi negara-negara pengekspor minyak atau OPEC, lagi-lagi, sepakat memangkas produksi minyak. Bersama Rusia, yang bukan anggota OPEC, disepakati produksi dipangkas 1,2 juta barrel per hari. Pemangkasan tersebut ditujukan untuk mengatrol harga minyak yang sempat mencapai 85 dollar AS per barrel pada bulan lalu atau tertinggi sejak kejatuhan harga minyak pada empat tahun lalu.

Harga minyak yang rendah tak disukai Arab Saudi, negara yang menjadi pemimpin de facto OPEC. Mengacu data harga pada laman Bloomberg, harga minyak sempat menyentuh level 59 dollar AS per barrel.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000