logo Kompas.id
EkonomiPedagang Pasar Rejowinangun...
Iklan

Pedagang Pasar Rejowinangun Tolak Sistem Belanja Daring

Oleh
REGINA RUKMORINI
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/BWCN7QWRqAXmu_W9qGY_fZirXoo=/1024x2107/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2F20190212egiG-online_1549968577.jpg
KOMPAS/REGINA RUKMORINI

Ketua Asosiasi Rejotama Nasirudin

MAGELANG, KOMPAS- Para pedagang Pasar Rejowinangun, Kota Magelang, Jawa Tengah, menolak sistem belanja dalam jaringan atau daring dalam aktivitas perdagangan mereka. Sistem belanja daring dinilai tidak layak untuk diterapkan karena melunturkan kearifan lokal, nilai-nilai luhur berupa kedekatan hubungan antara pedagang dan pembeli, yang sebenarnya sudah menjadi ciri khas pasar tradisional sejak lama.

“Sistem belanja daring akan merusak dan bahkan meniadakan tali silaturahmi antara pedagang dan pembeli. Padahal, nilai-nilai luhur seperti itulah yang justru tidak terbeli,” ujar Nasirudin, ketua Asosiasi Rejowinangun Kota Magelang (Rejotama), Selasa (12/2/2019). Asosiasi Rejotama adalah asosiasi atau paguyuban yang beranggotakan 4.000 pedagang Pasar Rejowinangun.

Editor:
agnespandia
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000