Apple Inc, perusahaan teknologi asal Amerika Serikat, membuka Apple Developer Academy kedua di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (7/8/2019).
Oleh
IQBAL BASYARI
·2 menit baca
SURABAYA, KOMPAS — Apple Inc, perusahaan teknologi asal Amerika Serikat, membuka Apple Developer Academy kedua di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (7/8/2019). Fasilitas bagi pengembang aplikasi di sistem operasi iOS yang berada di Universitas Ciputra ini diharapkan mampu melahirkan pengembang-pengembang lokal berkelas dunia.
Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak mengatakan, pasar Apple di Indonesia yang cukup besar membuka peluang bagi pengembang aplikasi lokal menciptakan aplikasi-aplikasi di ekosistem iOS. Pengguna gawai dari Apple, seperti iPhone dan iPad, selalu membutuhkan aplikasi yang memudahkan pengguna dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
”Masyarakat pengguna ponsel pintar tidak bisa dilepaskan dari aplikasi-aplikasi untuk mendukung gaya hidup digital,” ujar Emil.
Wakil Presiden Apple untuk Lingkungan, Kebijakan Publik, dan Inisiatif Sosial Lisa P Jackson menuturkan, fasilitas ini bertujuan untuk memperkenalkan, melatih, dan menginspirasi pengembang-pengembang muda dari Indonesia tentang sistem operasi iOS.
”Kami antusias untuk meluncurkan Apple Developer Academy kedua di Indonesia yang berlokasi di Universitas Ciputra. Kerja sama ini akan menciptakan lebih banyak kesempatan untuk pengembang muda sekaligus memajukan sektor ekonomi Indonesia yang terus berkembang,” ucapnya.
Apple Developer Academy di Surabaya merupakan yang kedua setelah perusahaan yang berpusat di Cupertino, California, AS, itu membuka fasilitas serupa di BSD City, Tangerang, Banten. Setiap tahun, Apple Developer Academy membuka kesempatan bagi 100 pengembang aplikasi untuk mendapatkan pelatihan selama 10 bulan dengan pendampingan dari Apple.
Kami antusias untuk meluncurkan Apple Developer Academy kedua di Indonesia yang berlokasi di Universitas Ciputra. Kerja sama ini akan menciptakan lebih banyak kesempatan untuk pengembang muda sekaligus memajukan sektor ekonomi Indonesia yang terus berkembang.
Memanfaatkan
Rektor Universitas Ciputra Surabaya Yohannes Somawiharja berharap mahasiswa bisa memanfaatkan keberadaan Apple Developer Academy. Mahasiswa dari segala jurusan yang tertarik menjadi pengembang bisa mengasah ilmunya di fasilitas tersebut.
”Kami tidak hanya mencetak ahli coding, tetapi juga mengajarkan peserta agar mampu menyelesaikan permasalahan yang ada melalui pengembangan aplikasi,” kata Direktur Apple Developer Academy Surabaya Tianggoro Wiradinata.
Staf Khusus Menteri Perindustrian I Gusti Putu Suryawirawan menambahkan, investasi yang dilakukan Apple ke Indonesia bisa menjadi pemicu bagi perusahaan teknologi lain di dunia untuk ikut berinvestasi di Indonesia. Beragamnya fasilitas pengembangan teknologi di Indonesia bisa meningkatkan ekosistem bagi pertumbuhan teknologi di Tanah Air.
”Keberadaan Apple di Indonesia menjadikan anak-anak muda semakin terbiasa dengan perusahaan teknologi berkelas dunia,” katanya.