Operator Domestik dan Asing Berminat Mengelola Patimban

KOMPAS/MARIA CLARA WRESTI RSB

Direktur Jenderal Perhubungan Laut R Agus H Purnomo (kanan) bersama Bupati Subang Ruhimat dalam jumpa pers seusai penandatanganan nota kesepahaman kerja sama untuk Pelabuhan Patimban.

Pelabuhan Patimban di Kabupaten Subang, Jawa Barat, yang mulai dioperasikan April 2020, diminati operator domestik dan asing. ”Peminatnya banyak,” kata Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan R Agus H Purnomo, Selasa (20/8/2019), di Jakarta.

Ada enam hingga 10 proposal diajukan calon operator swasta. ”Proposal segera dievaluasi,” ujar Agus.

Menurut Agus, Pelabuhan Patimban direncanakan beroperasi pada akhir 2019, tetapi tertunda karena pembebasan lahan kerja untuk pembangunan jalan akses menuju pelabuhan belum tuntas.

Untuk mempercepat pembebasan lahan, Kemenhub bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Subang. Pelabuhan itu diharapkan berdampak positif terhadap Kabupaten Subang. Bupati Subang Ruhimat mengatakan telah menyiapkan PT Subang Patimban Jaya untuk merealisasikan kerja sama dengan Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Patimban. (ARN)