Pertamina Pastikan Stok Cukup

PT Pertamina (Persero) memastikan stok bahan bakar minyak dan elpiji untuk kebutuhan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 mencukupi. Stok gasolin cukup untuk kebutuhan 19 hari, sedangkan stok solar untuk kebutuhan 16 hari.

KOMPAS/FRANSISKUS WISNU WARDHANA DANY

Suasana salah satu SPBU di Prapanca, Jakarta Selatan, Selasa (17/12/2019). Terjadi kenaikan permintaan Pertamina Dex sebesar 4 persen dari konsumsi harian di Jabodetabek. Itu berimbas pada kelangkaan bahan bakar tersebut. Pertamina tengah memasok ke SPBU di Jabodetabek.

JAKARTA, KOMPAS — PT Pertamina (Persero) memastikan stok bahan bakar minyak dan elpiji untuk kebutuhan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 mencukupi. Dari persediaan Pertamina, stok gasolin (bahan bakar minyak/BBM jenis premium, pertalite, dan pertamax) cukup untuk kebutuhan selama 19 hari, sedangkan stok solar untuk kebutuhan 16 hari.

Sementara itu, bahan bakar lainnya, yaitu avtur, cukup untuk 15 hari, sedangkan kecukupan stok elpiji mencapai 17 hari.

”Untuk mendukung distribusi bahan bakar dan elpiji, kami menyiagakan 166 terminal BBM yang tersebar di seluruh Nusantara, 23 terminal elpiji, dan 69 depot pengisian pesawat udara,” ujar Vice President Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman dalam keterangan resmi, Minggu (22/12/2019).

Berdasarkan perhitungan Pertamina, lanjut Fajriyah, ada potensi kenaikan konsumsi BBM 5 persen dan kenaikan konsumsi elpiji 3 persen. Pertamina juga mengantisipasi permintaan BBM yang tinggi, khususnya di jalur-jalur rawan kemacetan. Salah satu caranya dengan menjual BBM jenis pertamax dalam kemasan kaleng dan petugas penyalur BBM dengan menggunakan sepeda motor.