logo Kompas.id
EkonomiTantangan Mewujudkan Energi...
Iklan

Tantangan Mewujudkan Energi Terbarukan

Oleh
Yohanes Advent Krisdamarjati
· 5 menit baca

Energi baru terbarukan digadang-gadang sebagai penopang sumber energi masa depan di tengah kerusakan lingkungan dan perubahan iklim global. Namun, besarnya jumlah nilai investasi yang harus dikumpulkan menjadi tantangan bagi pemerintah.

https://cdn-assetd.kompas.id/4bIGv0muWEfqm0b5YFcUPkej51c=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2FProyek-Pembangunan-PLTA-Jatigede_86158075_1578237278.jpg
KOMPAS/PRIYOMBODO

Aktivitas pekerja di terowongan air untuk pembangkit yang merupakan bagian dari proyek pembangunan PLTA Jatigede di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Kamis (12/12/2019). PLTA yang memanfaatkan aliran air dari Waduk Jatigede ini berkapasitas 2x55 megawatt. Pembangunan proyek pembangkit tenaga air ini per Desember 2019 telah mencapai 73,18 persen dan ditargetkan beroperasi pada September 2020.

Bauran energi dunia saat ini masih didominasi oleh pembangkit listrik berbahan bakar fosil dengan porsi 75 persen. Sementara kontribusi energi baru terbarukan (EBT) baru menyumbang listrik global sebesar 25 persen pada 2018. Negara-negara di dunia saat ini sedang berupaya keras meningkatkan bauran energi baru terbarukan (EBT). Terdapat lima jenis EBT yang populer dikembangkan di sejumlah negara, yakni pembangkit listrik tenaga air, tenaga angin, tenaga surya, tenaga bioenergi, dan tenaga panas bumi.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000