logo Kompas.id
EkonomiTumbuhkan Kegiatan di Daerah
Iklan

Tumbuhkan Kegiatan di Daerah

Pusat perekonomian di daerah bisa dikembangkan untuk menekan kemiskinan dan ketimpangan. Infrastruktur bisa jadi cara menghubungkan pusat kegiatan ekonomi.

Oleh
KRN/CAS/LKT
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/l27_mmPaDVUxlbTGYPeCHhyUAU0=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2FKemiskinan-di-Indonesia-Turun_86437096_1579193288.jpg
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Anak-anak melintasi deretan rumah semipermanen di kawasan hunian padat penduduk di Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (16/1/2020). Badan Pusat Statistik mencatat, ada 24,79 juta penduduk miskin di Indonesia pada September 2019 atau 9,22 persen dari jumlah penduduk. Angka itu lebih rendah 0,19 persen dibandingkan dengan Maret 2019 yang besarnya 9,41 persen.

JAKARTA, KOMPAS--Kegiatan ekonomi yang lebih banyak terkonsentrasi di pusat-pusat perekonomian memiliki andil dalam ketimpangan antara desa dan kota. Kendati ketimpangan terus berkurang, namun dinilai masih tinggi.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik yang dikutip Kamis (16/1/2020), tingkat ketimpangan berdasarkan pengeluaran per September 2019 ditunjukkan melalui rasio gini 0,38.

Editor:
dewiindriastuti
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000