logo Kompas.id
EkonomiPengembang Khawatir Anggaran...
Iklan

Pengembang Khawatir Anggaran Subsidi Rumah Habis pada April 2020

Anggaran subsidi rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah diperkirakan hanya cukup untuk membangun 86.000 unit rumah tahun ini. Dengan tingginya permintaan, jumlah itu ditaksir habis terserap pada April 2020.

Oleh
Norbertus Arya Dwiangga Martiar
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/3WyRNF-pQYR2MW11vZGhu_EUFTs=/1024x584/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2Fd65c72c0-0f6e-4fba-bd20-ed1bdcf39ca3_jpg.jpg
Kompas/Bahana Patria Gupta

Perumahan berdiri di areal yang sebelumnya persawahan di Kecamatan Gedangan, Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (17/1/2020).

JAKARTA, KOMPAS - Para pengusaha properti mengingatkan pemerintah soal kemungkinan anggaran pembiayaan perumahan habis sebelum pertengahan tahun 2020. Mereka menyarankan pemerintah mengubah formula pembiayaan agar dengan bisa membiayai lebih banyak unit rumah atau mencari sumber pembiayaan lain.

Tahun ini, pemerintah menganggarkan dana untuk Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) sebesar Rp 11 triliun. Jumlah itu untuk 102.500 unit rumah. Namun, dari jumlah itu, sebesar Rp 1,2 triliun di antaranya telah disalurkan pada Desember 2019 untuk 11.745 unit rumah. Dengan demikian, dana yang tersisa diperkirakan hanya cukup untuk membiayai sekitar 86.000 unit tahun ini.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000