logo Kompas.id
EkonomiIndustri Terimbas Dampak...
Iklan

Industri Terimbas Dampak Covid-19

Wabah Covid-19 menyebabkan impor bahan baku industri, terutama dari China, terhambat. Ini bisa menyebabkan pendapatan industri berkurang, biaya produksi bertambah, dan tenaga kerja bisa dikurangi.

Oleh
M Paschalia Judith J
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/MculC4Zb3QKu6o0QKmeJWrxWXSw=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F04%2F415773_getattachment5e13b9c9-12b7-42f7-a132-09fd59219e3a407174-2.jpg
Kompas/Alif Ichwan

Kegiatan bongkar muat besi baja tulang di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara, Selasa (8/11/2016). Berdasarkan studi POSCO Research Institute, Indonesia masih kekurangan sekitar 6,7 juta ton baja tiap tahunnya. Kebutuhan itu utamanya untuk menggerakkan infrastruktur dalam negeri yang masih banyak membutuhkan baja.

JAKARTA, KOMPAS — Salah satu sumber impor bahan baku Indonesia berasal dari China yang aktivitas industrinya tengah melesu akibat wabah virus korona baru (Covid-19). Ini bisa berdampak pada kelangkaan bahan baku karena  pengiriman tertunda. Dampak rambatan lainnya adalah berkurangnya pendapatan dan tambahan beban biaya industri, serta pengurangan tenaga kerja untuk sementara waktu.

Ketua Umum Gabungan Importir Nasional Seluruh Indonesia (GINSI) Subandi, Rabu (26/2/2020), mengatakan, berkurangnya bahan baku yang diproduksi China menyebabkan harga di tingkat dunia untuk barang yang sama berpotensi melonjak. ”Akibatnya, sejumlah pelaku usaha menunda impor bahan baku,” ujarnya saat dihubungi di Jakarta.

Editor:
Hendriyo Widi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000