logo Kompas.id
EkonomiKonsumen Dunia Pilih Karantina...
Iklan

Konsumen Dunia Pilih Karantina Wilayah, Bagaimana Indonesia?

Persepsi yang lebih populer ialah ”lockdown” atau karantina hanya berlaku di daerah yang populasinya telah terinfeksi Covid-19 dengan tingkat keparahan yang tinggi. Sebanyak 50 persen dari responden memilihnya.

Oleh
M Paschalia Judith J
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/d1aLDXV50w2UT3HSh7qc2maJYvI=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2F20200329ags110_1585532916.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Warga menutup jalan masuk di Kampung Jaha RW 011, Jatimekar, Kota Bekasi, Jawa Barat, Minggu (29/3/2020). Penutupan sejumlah jalan masuk kampung terkait pencegahan penyebaran Covid-19.

Dalam perang melawan Covid-19, Indonesia masih di persimpangan pilihan antara mengarantina wilayah atau tidak. Padahal, berdasarkan survei dunia, konsumen global memilih karantina di wilayah dengan populasi terinfeksi yang tinggi sebagai langkah penanganan Covid-19 di negaranya.

GlobalWebIndex, perusahaan penelitian pasar di tingkat internasional yang berdiri sejak 2009, meluncurkan hasil riset tentang ”Coronavirus Research”. Riset ini melibatkan sekitar 12.500 responden dari 13 negara dengan pendekatan multipasar dan survei dihelat selama 16-20 Maret 2020.

Editor:
Hendriyo Widi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000