logo Kompas.id
EkonomiTerminal Pangan Bisa Jadi...
Iklan

Terminal Pangan Bisa Jadi Alternatif

Keberadaan terminal pangan sebagai zona netral dinilai bisa mengatasi hambatan distribusi akibat pembatasan sosial berskala besar.

Oleh
M Paschalia Judith J/BM Lukita Grahadyarini
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/IO-7YGyOCq__2qCiaqa0bQ3G6qY=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2Fc8d09c47-1ece-4f29-8a84-5272f8aa09bc_jpg.jpg
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Sejumlah keranjang berisi sayur mulai layu di Pasar Sayur Cepogo, Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (26/3/2020). Sebagian sayuran hasil panen petani tidak terjual dan membusuk karena beberapa pedagang perantara tidak berjualan akibat pandemi Covid-19.

JAKARTA, KOMPAS -— Distribusi bahan pangan terhambat karena awak angkutan mesti swakarantina 14 hari. Terutama setelah mengantar barang ke wilayah yang tergolong zona merah Covid-14. Akibatnya, mereka tidak bisa segera kembali mengangkut barang dari sentra produksi ke pasar. Terminal pangan dinilai bisa jadi solusi.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Bidang Distribusi dan Logistik Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia Kyatmaja Lookman mengatakan, terminal pangan menjamin kelancaran arus logistik dan distribusi selama pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di sejumlah daerah guna mencegah penularan Covid-19.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000