logo Kompas.id
EkonomiKemudahan Investasi Dianggap...
Iklan

Kemudahan Investasi Dianggap Abaikan Dampak Jangka Panjang

RUU Cipta Kerja dinilai mengabaikan dampak jangka panjang terhadap lingkungan. Selama pembahasan regulasi mengabaikan realitas, terobosan kemudahan investasi yang ditawarkan hanya akan menumpuk masalah.

Oleh
Agnes Theodora
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/EI99tXz4oQNjGpENku_lPINFEwE=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2Ff5cec85e-6e7b-43d1-9016-7d8c238d4bea_jpg.jpg
Kompas/Wawan H Prabowo

Para pesepeda melakukan aksi ”Go(w)es to DPR RI: Reboan Sehat Sepedaan Lawan Omnibus Law” di depan pintu gerbang Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (15/7/2020). Mereka menyerukan penolakan terhadap RUU Cipta Kerja yang dinilai tidak berpihak kepada rakyat, khususnya pekerja.

JAKARTA, KOMPAS — Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja yang saat ini sedang dibahas pemerintah bersama Dewan Perwakilan Rakyat berpotensi mengabaikan dampak jangka panjang terhadap lingkungan. Selama proses pembahasan regulasi mengabaikan realitas dan persoalan empiris yang ada, terobosan kemudahan investasi yang ditawarkan hanya akan menumpuk masalah.

Menteri Negara Pengawasan Pembangunan dan Lingkungan Hidup periode 1978-1993, Emil Salim, Kamis (16/7/2020), mengatakan, paradigma RUU Cipta Kerja dikhawatirkan hanya akan membawa dampak jangka panjang yang membahayakan kondisi lingkungan hidup dan sumber daya alam hayati Indonesia.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000