logo Kompas.id
EkonomiEnergi Terbarukan...
Iklan

Energi Terbarukan Dikembangkan, Kilang Tetap Dibangun

Kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) di masa mendatang terus meningkat. Selain tetap mengoptimalkan energi terbarukan, program pembangunan kilang baru dilanjutkan untuk mengurangi impor BBM.

Oleh
ARIS PRASETYO
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/jjjLgVLZ65Dtn40ODjYjv0LO1yM=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F01%2Fkompas_tark_23087850_13_0.jpeg
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Pekerja di Stasiun Pengumpul Cilamaya Utara di bawah PT Pertamina EP Field Subang di Karawang, Jawa Barat, Jumat (2/10/2015). Stasiun ini menampung dan mengolah minyak dari 15 sumur aktif di kawasan ini. Selain minyak mentah yang selanjutnya dikirim ke kilang pengolahan minyak Balongan, stasiun ini juga menghasilkan gas dan untuk memenuhi kebutuhan industri.

JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah berkomitmen tetap membangun kilang baru dan meningkatkan kapasitas kilang yang ada kendati program pengembangan energi terbarukan di dalam negeri terus didorong. Peningkatan kapasitas kilang diperlukan untuk mengurangi laju impor bahan bakar minyak yang diperkirakan konsumsi terus meningkat dari tahun ke tahun. Namun, tantangan besar adalah bagaimana menaikkan produksi minyak mentah di dalam negeri.

Dalam skenario ketahanan energi nasional, pembangunan kilang menjadi salah satu indikator indeks ketahanan energi Indonesia. Indonesia masih bergantung pada impor bahan bakar minyak (BBM) lantaran kemampuan produksi dari kilang yang terbatas. Dari kebutuhan BBM nasional yang mencapai 1,5 juta barel per hari, separuhnya diperoleh dari impor.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000