logo Kompas.id
EkonomiWaspadai Tekanan Harga Beras...
Iklan

Waspadai Tekanan Harga Beras pada Inflasi

Berkurangnya pasokan beras ke pasar dikhawatirkan mendorong harga beras semakin tinggi. Situasi itu berpotensi mendongkrak inflasi lebih tinggi hingga akhir tahun dan menekan daya beli masyarakat.

Oleh
M PASCHALIA JUDITH J
· 3 menit baca
Pedagang beras melayani pembeli di Pasar PSPT, Tebet, Jakarta, Jumat (1/9/2023).
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO (TOK)

Pedagang beras melayani pembeli di Pasar PSPT, Tebet, Jakarta, Jumat (1/9/2023).

JAKARTA, KOMPAS — Badan Pusat Statistik mencatat komoditas beras menjadi penyumbang terbesar inflasi Agustus 2023. Kian surutnya area panen serta pasokan beras ke pasar dikhawatirkan mendongkrak harganya semakin tinggi hingga akhir tahun. Pemerintah dinilai perlu mewaspadai tekanan inflasi akibat kenaikan harga beras.

BPS mencatat inflasi sebesar 3,27 persen secara tahunan (yoy) pada Agustus 2023. Inflasi terutama didorong oleh kenaikan harga pada kelompok transportasi dengan andil 1,18 persen serta kelompok makanan, minuman, dan tembakau dengan andil 0,92 persen.

Editor:
MUKHAMAD KURNIAWAN
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000