logo Kompas.id
EkonomiMenakar Warisan Utang Rezim...
Iklan

Menakar Warisan Utang Rezim Jokowi

Utang yang membengkak akan semakin mempersempit ruang fiskal. Ini beban warisan yang perlu diwaspadai rezim mendatang.

Oleh
AGNES THEODORA
· 5 menit baca
Lanskap kota Jakarta yang dipenuhi bangunan tapak dan gedung pencakar langit, Senin (17/7/2023). Kementerian Keuangan mencatat posisi utang pemerintah hingga 31 Mei 2023 sebesar Rp 7.787,51 triliun. Jumlah tersebut turun dibandingkan dengan akhir April 2023 yang mencapai Rp 7.849,89 triliun.
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Lanskap kota Jakarta yang dipenuhi bangunan tapak dan gedung pencakar langit, Senin (17/7/2023). Kementerian Keuangan mencatat posisi utang pemerintah hingga 31 Mei 2023 sebesar Rp 7.787,51 triliun. Jumlah tersebut turun dibandingkan dengan akhir April 2023 yang mencapai Rp 7.849,89 triliun.

Setiap lima atau sepuluh tahun sekali pemerintahan berganti. Bukan hanya kebijakan dan program pembangunan yang diturunkan lintas rezim, utang pun diwariskan. Pemerintahan Joko Widodo yang akan purnatugas pada Oktober mendatang diperkirakan bakal meninggalkan beban utang besar kepada rezim baru melebihi para presiden sebelumnya.

Menurut catatan Kementerian Keuangan, jumlah utang pemerintah per 31 Desember 2023 mencapai Rp 8.144,6 triliun dengan rasio utang terhadap produk domestik bruto (PDB) 38,59 persen. Dalam dua periode kepemimpinan Jokowi, selama sembilan tahun terakhir, utang pemerintah bertambah Rp 5.535,6 triliun atau naik tiga kali lipat (212 persen).

Editor:
AUFRIDA WISMI WARASTRI
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000