logo Kompas.id
EkonomiIndonesia Rencanakan Impor...
Iklan

Indonesia Rencanakan Impor 2,15 Juta Sapi Perah

RI butuh tambahan impor 2,15 juta sapi perah untuk memenuhi kebutuhan susu reguler dan program Minum Susu Gratis.

Oleh
HENDRIYO WIDI
· 4 menit baca
Pekerja di peternakan sapi perah, Jamal, menuangkan susu ke dalam ember untuk disaring sebelum dijual di salah satu peternakan sapi perah di kawasan Pengadegan Utara, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (21/7/2023).
KOMPAS/FAKHRI FADLURROHMAN

Pekerja di peternakan sapi perah, Jamal, menuangkan susu ke dalam ember untuk disaring sebelum dijual di salah satu peternakan sapi perah di kawasan Pengadegan Utara, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (21/7/2023).

JAKARTA, KOMPAS — Program Minum Susu Gratis akan menyebabkan kebutuhan susu nasional melonjak drastis. Untuk memenuhi kebutuhan itu, Kementerian Pertanian merencanakan mengimpor 2,15 juta sapi perah dari Australia, Selandia Baru, Brasil, dan Amerika Serikat.

Minum Susu Gratis merupakan program Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, pasangan calon presiden dan wakil presiden peraih suara terbanyak Pemilu 2024. Program tersebut menyasar 82,9 juta orang, meliputi pelajar, santri, dan ibu hamil. Total kebutuhan susu selama setahun sekitar 4,1 juta ton.

Editor:
FX LAKSANA AGUNG SAPUTRA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000