logo Kompas.id
Ekonomi”Drama” Deflasi Beras
Iklan

”Drama” Deflasi Beras

Di balik deflasi beras pada April 2024, masih ada sejumlah persoalan dan tantangan. Apa sajakah itu?

Oleh
HENDRIYO WIDI
· 5 menit baca
Seorang pembeli mengecek kualitas beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (25/4/2024). Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, pada April 2024, beras mengalami deflasi sebesar 2,72 persen secara bulanan dan mengalami inflasi sebesar 15,9 persen secara tahunan.
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Seorang pembeli mengecek kualitas beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (25/4/2024). Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, pada April 2024, beras mengalami deflasi sebesar 2,72 persen secara bulanan dan mengalami inflasi sebesar 15,9 persen secara tahunan.

Melegakan. Usai sudah ”drama serial” inflasi beras Indonesia. Setelah sepanjang delapan episode mengisahkan inflasi, ”drama serial” tersebut diakhiri dengan deflasi beras. Namun, di balik itu, ”drama” deflasi beras justru bergulir dan setelahnya berpotensi menjadi ”drama” inflasi beras.

Pada 1 Mei 2024, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis, beras mengalami deflasi sebesar 2,72 persen secara bulanan pada April 2024. Setelah inflasi selama delapan bulan berturut-turut, Agustus 2023-Maret 2024, komoditas pangan pokok tersebut baru mengalami deflasi.

Editor:
AUFRIDA WISMI WARASTRI
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000