Prawito (85) berjalan tertatih sambil tangannya menggenggam erat alat pencapit. Pada ujung alat tersebut terdapat belencong (alat pembelah batu) yang baru saja dibakar hingga berwarna merah menyala.
Prawito (85) berjalan tertatih sambil tangannya menggenggam erat alat pencapit. Pada ujung alat tersebut terdapat belencong (alat pembelah batu) yang baru saja dibakar hingga berwarna merah menyala.