FotografiFoto CeritaArsip Foto ”Kompas”: Mudik...
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Arsip Foto ”Kompas”: Mudik Lebaran dengan Kendaraan Pribadi yang Terus Diminati

Di tengah berbagai program mudik gratis yang ditawarkan, mudik dengan kendaraan pribadi masih digemari masyarakat.

Oleh
ADRYAN YOGA PARAMADWYA
· 3 menit baca

Ramadhan telah memasuki pekan ketiga. Tiket kereta api, bus antarkota antarprovinsi, pesawat terbang, hingga kapal laut, mulai diburu masyarakat. Harga tiket melambung dan penyedia layanan transportasi berlomba menyediakan perjalanan tambahan. Namun, tidak sedikit pemburu tiket yang harus menelan ludah karena kalah dalam ”perang”. Mereka pun harus memutar otak untuk dapat menjumpai sanak saudara di kampung halaman.

Fenomena tahunan ini kita kenal dengan istilah mudik. Masyarakat Indonesia berbondong-berbondong pulang ke kampung halaman menjelang perayaan Idul Fitri atau Lebaran. Di Indonesia, fenomena ini mulai marak terjadi pada tahun 1970-an. Saat itu, prinsip ekonomi Orde Baru menitikberatkan pembangunan pada kota sehingga masyarakat desa semakin tertarik untuk ”hijrah” ke kota dengan harapan mendapatkan kesempatan lebih besar untuk memperbaiki kondisi ekonomi diri dan keluarga (Kompas.id, 14/3/2024).

Kendaraan milik pemudik menyeberangi Selat Sunda menggunakan feri menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung, 19 Juni 1985. Mereka mudik ke Padang, Jambi, Bengkulu, Medan, Aceh dengan kendaraan umum atau pribadi.
KOMPAS/DJ PAMOEDJI

Kendaraan milik pemudik menyeberangi Selat Sunda menggunakan feri menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung, 19 Juni 1985. Mereka mudik ke Padang, Jambi, Bengkulu, Medan, Aceh dengan kendaraan umum atau pribadi.

Memuat data...
Memuat data...
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000